Penyekatan Jalan di Sejumlah Ruas Jalan di Kabupaten Purbalingga Masih Berlanjut
NEKAT: Kendaraan nekat menerobos penyekatan di Simpang Empat Sirongge (ADITYA/RADARMAS) PURBALINGGA - Sejumlah ruas jalan di Kabupaten Purbalingga kembali dilakukan penyekatan pasca Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) diperpanjang. Titik-titik penyekatan dilakukan pada area yang dianggap rawan penularan Covid-19, yakni di sejumlah ruas jalan akses masuk ke wilayah perkotaan. https://radarbanyumas.co.id/bupati-purbalingga-dibuat-geram-barikade-penyekatan-jalan-diterobos-seret-pembatas-agar-rapat-lagi/ "Penyekatan tetap akan terus dilaksanakan (selama perpanjangan PPKM). Tidak ada perubahan," ujar Kasat Lantas Polres Purbalingga AKP Rizky Widyo Pratomo kepada Radarmas, Kamis (22/7). Dijelaskan, sebelumnya dilakukan penyekatan di sejumlah ruas jalan terutama di wilayah perkotaan. Yakni di Simpang Empat Sirongge, Simpang Empat Karangsentul, Simpang Empat Kedungmenjangan, serta lingkar Alun-alun Purbalingga. Selain itu juga dilakukan penebalan penyekatan di dua pintu masuk ke Kabupaten Purbalingga. Yakni, di perbatasan Desa Jompo, Kecamatan Kalimanah, serta Terminal Bobotsari Purbalingga. Di dua lokasi ini penyekatan dilakukan untuk memilah pengendara yang memiliki dokumen perjalanan dan yang tidak. Jika memiliki dokumen perjalanan yang disyaratkan diperbolehkan masuk ke wilayah Purbalingga, tetapi jika tidak akan diputar balik. Serta kendaraan yang masuk kategori esensial dan kritikal diberikan stiker penanda khusus. Agar lebih mudah keluar masuk ke wilayah Purbalingga. "Penyekatan terus dilakukan di lokasi-lokasi tersebut. Hingga ada kebijakan baru terkait PPKM dari pemerintah pusat," ujarnya. Sementara itu berdasarkan pantauan Radarmas, penyekatan di sejumlah titik masih tak diindahkan oleh pengendara. Di lingkar Alun-alun tali penyekatan diputus oleh oknum tak bertanggung jawab, sehingga penyekatan bisa ditembus oleh sepeda motor. Bahkan di Simpang Empat Sirongge yang berada di depan Pos Lalu Lintas Satlantas Purbalingga, juga masih diterobos oleh pengendara. Tak hanya sepeda motor, mobil pun nekat menerobos. Padahal di lokasi ini hanya ada separuh jalan yang dibuka. Yakni ke arah keluar Purbalingga. Begitu juga di Simpang Empat Karangsentul. (tya)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: