Nakes Terpapar Covid-19 Meninggal Bertambah di Purbalingga

PEMAKAMAN: Pemakaman Covid PURBALINGGA - Jumlah tenaga kesehatan yang meninggal dunia akibat terpapar Covid-19 di Kabupaten Purbalingga bertambah. Terbaru, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Puskesmas Bobotsari Muhammad meninggal dunia setelah dinyatakan positif Covid-19, Minggu (16/5). https://radarbanyumas.co.id/klaster-keluarga-bermunculan-ganjar-minta-semua-siaga-selama-14-hari-pasca-lebaran/ Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga drg Hanung Wikantono menjelaskan, pria yang akrab disapa Mamad meninggal dunia setelah sempat dirawat di RSUD dr Goeteng Taroenadibrata Purbalingga. "Rekan kami (Muhammad, red) memiliki riwayat penyakit diabetes melitus atau gula dan ginjal kronis. Dia juga sempat sesak nafas saat dirawat di rumah sakit,” jelasnya, Senin (17/5). Dia mengatakan, dengan tambahan Plt Kepala Puskesmas Bobotsari maka jumlah tenaga kesehatan yang meninggal dunia akibat terpapar Covid-19 di Kabupaten Purbalingga berjumlah lima orang. "Sebelumnya ada empat nakes di Purbalingga yang meninggal dunia setelah dinyatakan positif Covid-19," katanya. Hanung juga menjelaskan, Dinkes terpaksa menutup operasional Puskesmas Bobotsari, setelah Plt Kepala Puskesmas dinyatakan positif Covid-19. “Puskesmas juga sempat diliburkan untuk dilakukan penyemprotan disinfektan pada saat beliau terkonfirmasi positif,” katanya. Plt Kepala Puskesmas Bobotsari dimakamkan di kampung halamannya di Desa Panusupan, Kecamatan Rembang. Pemakaman dilakukan dengan protokol kesehatan ketat dan dilakukan oleh tim dari BPBD Kabupaten Purbalingga. (tya)

Sumber: