Pengaspalan Runway Bandara JBS di Purbalingga Sudah 80 Persen

Pengaspalan Runway Bandara JBS di Purbalingga Sudah 80 Persen

HAMPIR JADI : Pengerjaan pengaspalan runway Bandara Jendera Besar Soedirman hampir selesai. ADITYA/RADARMAS PURBALINGGA - Pembangunan runway atau landasan pacu Bandara Jenderal Besar Soedirman (JBS) di Desa Wirasaba, Kecamatan Bukateja sudah selesai sekira 80 persen. Ditargetkan, akhir Oktober mendatang pembangunan runway selesai. Hal itu, diungkapkan Firman Fithri Hidayat, Owner PT Satria Buana Pamula Sakti, yang merupakan sub kontraktor pembangunan Bandara Jenderal Besar Soedirman, Rabu (29/7). "Dalam pembangunan runway ini, kami bertugas membangun aspal untuk runway dan taxy way," katanya. Dia menyebutkan saat ini, pihaknya sedang dalam tahap trial lapisan pengikat runway. "Pengaspalan sudah dalam progres. Kami sudah mulai trial di lapangan, untuk lapisan pengikat di runway," sebutnya. Dia menambahkan, untuk pengaspalan runway dan taxy way saat ini, sudah mencapai sekira 80 persen dari target. "Target kami bisa selesai pada akhir Oktober mendatang. Semoga cuaca mendukung, sehingga pekerjaan bisa selesai sesuai target. Sebba, jika hujan kami tak bisa mengerjakan pengaspalan," tambahnya. Dia menjelaskan, tidak menemukan kendala yang cukup berarti dalam pembangunan yang menjadi tanggung jawab pihaknya. Pembangunan tetap dilaksanakan meski, saat ini, terjadi pandemi virus Corona atau Covid-19. https://radarbanyumas.co.id/pandemi-virus-corona-bikin-pemkab-purbalingga-kehilangan-pendapatan-rp-169-miliar/ Namun, saat pandemi Covid-19 ini, masyarakat umum tak boleh masuk dalam areal pengerjaan proyek Bandara Jenderal Besar Soedirman. Hal itu, dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19. Sementara itu, Anthony Dily dari PT United Equipment Indonesia mengatakan, pengerjaan runway dan taxiway Bandara Jenderal Soedirman Purbalingga, mengunakan alat berat dynapac dari PT united Equipment Indonesia. Dia menjelaskan, alat yang digunakan merupakan alat yang terbaik. (tya/rdr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: