Desa Diminta Siapkan Rumah Karantina

Desa Diminta Siapkan Rumah Karantina

KARANTINA : Rumah karantina di Desa Pekiringan. ISTIMEWA PURBALINGGA – Setiap desa di Kabupaten Purbalingga diharapkan memiliki rumah karantina bagi warga pemudik. Hal itu sesuai dengan instruksi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Salah satu desa yang menyediakan rumah karantina atau isolasi warganya yang baru mudik dari luar kota, terutama dari zona merah Covid-19 yakni Desa Pekiringan, Kecamatan Karangmoncol. Pemerintah Desa (Pemdes) Pekiringan menyiapkan dua rumah karantina. Kades Pekiringan, Adi Kusumantoro mengatakan, pembuatan rumah karantina merupakan tindak lanjut dari instruksi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Yakni setiap desa diharapkan memiliki rumah karantina bagi warga pemudik. “Kami rapatkan dengan tim satgas Covid-19 Desa Pekiringan. Dalam rapat diputuskan untuk membuat rumah karantina. Secara gotong royong warga urunan, ada yang menyumbang kasur , tempat tidur dan lainnya,” katanya, kemarin. Dia menjelaskan, ada dua bangunan yang dijadikan rumah karantina. Satu unit merupakan gedung bekas rumah dinas kepala desa, dan satu unit rumah lainnya merupakan infaq dari salah satu warga desa setempat. "Total dua rumah karantina mampu menampung 20 orang,” jelasnya. Pengelolaan dan petugas kesehatan di rumah karantina sudah dikoordinasikan dengan pihak Puskesmas Karangmoncol. Sedangkan untuk pemantauan pemudik dan akomodasi sudah disiapkan oleh satgas covid-19 tingkat Desa Pekiringan. Dua unit bangunan tersebut disulap menjadi rumah karantina lengkap dengan kamar mandi atau MCK. Pengerjaan secara gotong royong sudah dilakukan lima hari lalu, dan rencana dapat ditempati mulai 26 April 2020 mendatang. Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengatakan, pihaknya berharap seluruh desa di Kabupaten Purbalingga bisa menyediakan rumah karantina bagi warganya yang mudik. Hal itu dilakukan agar bisa memantau warganya yang mudik. Serta memutus rantai penyebaran virus Korona atau Covid-19 di Kabupaten Purbalingga. (tya)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: