Bangunan Masjidil Haram PIC Dilanjutkan Lagi

Bangunan Masjidil Haram PIC Dilanjutkan Lagi

DILANJUTKAN : Bangunan PIC akan dibenahi dan dilanjutkan kembali. AMARULLAH NURCAHYO/RADARMAS PURBALINGGA - Megaproyek lanjutan Bangunan Purbalingga Islamic Center (PIC) tahun ini diawali dengan melanjutkan kembali bangunan Masjidil Haram sebagai bangunan besar. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU PR) Purbalingga sudah memerintahkan rekanan pelaksana untuk segera menyiapkan tanah uruk. Kepala DPU PR Kabupaten Purbalingga Ir Sigit Subroto MT mengatakan, saat ini pembangunan sudah dimulai. Yaitu pembersihan lokasi, penyiapan geotekstile atau alas di bawah timbunan bangunan Masjidil Haram. “Saya sudah perintahkan untuk datangkan tanah uruk. Tanah ditaruh di luar bangunan dulu, sembari memasang geotekstil. Lalu saat geotekstil sudah siap, maka tanah yang sudah ada diurukkan di atas geotekstile,” kata Sigit. Sigit mengatakan, di lokasi proyek juga sudah dibangun direksi kit yang digunakan untuk koordinasi pelaksanaan pekerjaan proyek. Sehingga pekerjaan bisa terus dipantau dan ditunjukkan progress harian, mingguan dan bulanan. Tak hanya itu, kelanjutan megaproyek ini juga harus melakukan pendekatan dan koordinasi dengan lingkungan sekitar. Mulai dari PKL, RS Bersalin Panti Nugroho, dan masyarakat. “Koordinasi dilakukan jika pekerjaan fisik segera dimulai dan ketika ada keluar masuk kendaraan proyek yang besar, lingkungan sekitar memakluminya,” kata Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Kabupaten Purbalingga Drs Agus Winarno MSi Koordinasi sangat diperlukan karena saat ini bagian depan lokasi proyek sudah banyak bangunan PKL. Kemudian lokasi juga berhadapan dengan RS Panti Nugroho. Harapannya PKL bisa menyadari jika diharuskan pindah saat proyek dimulai dan dinilai jika masih adanya bangunan PKL bisa mengganggu. Seperti diketahui, tahun ini PIC memiliki nilai kontrak Rp 8,465 miliar. Pekerjaan tahun ini juga bukan pekerjaan final, karena tahun depan masih dilanjutkan. “Prinsipnya paket tahun ini ada dan paket tahun depan juga ada. Proyek dilanjutkan dengan multiyear,” tambahnya. (amr/sus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: