Lazismu Gagas Pemberdayaan Berbasis Masjid

MABIT : LPCR Muhammadiyah mengadakan Malam Bina Iman dan Taqwa. ISTIMEWA PURBALINGGA - Selain menjadi tempat ibadah, masjid diharapkan bisa menjadi pusat peradaban dan kegiatan untuk memberikan kemakmuran dan kesejahteraan kepada jamaah dan masyarakat di sekitar masjid dengan program pemberdayaan. Hal ini disampaikan oleh Direktur Lazismu Purbalingga, Andi Pranowo SSos dalam acara Malam Bina Iman dan Taqwa yang diselenggarakan oleh Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR) Muhammadiyah, Jumat (28/6). Menurutnya, pemberdayaan berbasis masjid bisa dilakukan dengan melibatkan ustad dan ustadah TPQ dan jamaah masjid sekitar dengan beberapa bidang. Yakni pertanian peternakan, penguatan kapasitas takmir masjid berupa pelatihan muazin, mubaligh, penguatan bina usaha membantu jamaah yang mempunyai usaha di sekitar, membantu lansia dengan program nantuan sosial, dan membuat kelompok pemberdayaan jamaah dengan satu kelompok terdiri 10 Kepala Keluarga. "Dengan cara itu, kita bisa membawa masjid menjadi sentral peradaban dan kemakmuran bersama mengentalkan kegiatan di masjid," tuturnya. Ketua LPCR Muhammadiyah Purbalingga Triyono mengatakan, kegiatan Mabit diharapkan menjadi langkah awal dari terbentuknya Forum Komunikasi Takmir Masjid Muhammadiyah Se Purbalingga. (bdg)

Sumber: