Pertama Kali Kirab Budaya, Dua Klenteng BerKolaborasi

Pertama Kali Kirab Budaya, Dua Klenteng BerKolaborasi

MEMUKAI : Berbagai kesenian khas Tionghoa ikkut serta dalam kirab budaya yang diadakan untuk memperingati hari raya Imlek, kemarin (24/2). ADITYA/RADARMAS PURBALINGGA - Kirab budaya yang digelar Klenteng Hok Tek Bio Purbalingga, Minggu (24/2), berlangsung meriah. Kirab budaya yang juga diikuti Klenteng Hok Ie Kiong Slawi, diadakan dalam rangka peringatan Hari Raya Imlek 2019. Kirab dimulai dari tempat ibadah Tri Dharma Klenteng Hok Tek Bio. Kesenian khas Tionghoa Liong dan Barongsai mampu memukau penonton, saat kirab yang melalui jalan protokol. Yakni Jalan Ahmad Yani, Jalan Jenderal Soedirman, Alun-Alun Purbalingga, Jalan Piere Tendean, Jalan Komisaris Noto Sumarsono dan finish di Klenteng Hok Tek Bio. Dalam kirab juga diarak rumah dewa dari Klenteng Hok Tek Bio dan Klenteng Hok Ie Kiong Slawi. Atraksi kirab rumah desa menarik perhatian masyarakat yang melihat. Sebab, rumah dewa dibawa dengan digoyang-goyang. Selain itu, aksi Barongsai yang mengambil angpao di sejumlah toko juga menjadi perhatian. Dr Mulyadi, salah satu tokoh Tionghoa di Kabupaten Purbalingga mengatakan, dikirabnya rumah dewa memiliki tujuan agar masyarakat Purbalingga mendapatkan keselamatan dan kemakmuran. "Di dalam rumah dewa yang diarak terdapat dewa bumi," katanya. Kirab budaya Tionghoa merupakan kegiatan pertama yang dugelar di Kabupaten Purbalingga, sejak puluhan tahun lalu. "Ini membuktikan budaya Tionghoa sudah diterima oleh masyarakat di Kabupaten Purbalingga. Toleransi antar umat di Kabupaten Purbalingga sangat baik," ujar salah satu warga Tionghoa, Chunghing. Sebelum digelar kirab budaya Tionghoa, telah digelar peringatan Cap Go Meh, pertunjukan wayang potehi atau wayang khas Tionghoa. Selain itu juga bakal diselenggarakan bazar kuliner dan peresmian aula klenteng. (tya/sus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: