Tanggul Penahan Air Jebol

JEBOL : Tanggul penahan air di Desa Lamongan jebol. Diduga, tanggung dijebol warga untuk memudahkan akses ke sungai. HANIF PANDU SETIAWAN/RADARMAS PURBALINGGA - Tanggul penahan banjir di Desa Lamongan, Kecamatan Kaligondang, jebol. Kerusakan terjadi pada salah satu bagian bangunan yang berfungsi sebagai penahan air. "Setelah dapat surat dari Desa Toyareja, kami cek langsung ke lokasi. Ternyata memang benar. Kerusakannya semakin melebar," ujar Kasi Kesra Desa Lamongan, Wachyudin Menanggapi hal itu, Wachyudin mengatakan akan segera menindaklanjuti. "Atas instruksi kades, kita diminta membuat RAB untuk perbaikan jebolnya parapet. Sebelum kerusakan semakin parah. Kita merencanakan anggaran sebesar Rp 3 juta," katanya, Selasa (27/11). Wachyudin menduga, bobolnya tanggul selebar sekitar 3 meter berawal dari warga yang akan menuju atau dari Sungai Kalimati. Menurutnya, tangga yang tersedia saat ini jaraknya cukup jauh dari akses jalan. “Awalnya lubangnya kecil. Lama-kelamaan membesar. Dugaan kita, warga menjebol tanggul agar mudah ke sungai. Mungkin menurut mereka lokasi tangganya terlalu jauh, sehingga mereka mau yang cepat saja,” ujar Wachyudin. Untuk itu, dalam RAB perbaikan tanggul terlampir rencana pembuatan tangga pada kedua sisi tanggul untuk mengakomodasi warga yang hendak melintas. Terpisah, Kaur Umum Desa Toyareja Paryono membenarkan bahwa pihaknya telah menyurati Desa Lamongan terkait jebolnya tanggul. (nif/sus)

Sumber: