Siswa SDN Turun Hingga 3 Persen
Salah satu siswa tengah bermain congklak, salah satu mainan tradisional. Sekolah alternatif kini jadi salah satu pilihan orangtua. HANIF PANDU SETIAWAN/RADARMAS PURBALINGGA - Sekolah swasta yang menyediakan pendidikan alternatif makin diminati masyarakat di Kabupaten Purbalingga. Akibatnya, jumlah siswa yang bersekolah di SD Negeri cenderung menurun. "Pendidikan agamanya yang berakhir pada budi pekerti dan karakter yang membuat orang tua memilih tidak menyekolahkan di negeri. Karena orang tua ingin output anaknya tidak hanya memiliki kecerdasan intelektual, tapi juga spiritual. Anak SD negeri sekarang cenderung menurun jumlah siswanya," kata Kepala Bidang Pembinaan SD Dindikbud Kabupaten Purbalingga Sugiarto. Pada tahun ajaran 2017/2018, jumlah siswa SD negeri 74.939 siswa. Sementara pada tahun ajaran 2018/2019, jumlah siswa SD negeri turun menjadi 72.253 siswa. Atau terjadi penurunan sebesar 3,58 persen. Dwi Gandik, salah satu warga mengatakan, memilih menyekolahkan anaknya di Sekolah Alam Purbalingga. "Di sekolah IT, pendidikan agama lebih diperhatikan. Perhatian pengajar atau guru juga lebih baik dibanding sekolah negeri. Selain itu pembentukan karakter anak lebih muncul," ujarnya. (nif/sus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: