Waspadai Penipuan CPNS

PASRAH : Para guru honorer atau GTT saat acara di pendapa Purbalingga. Dari ribuan guru honorer, belum semuanya memenuhi syarat mendaftar CPNS formasi umum. AMARULLAH NURCAHYO/RADARMAS PURBALINGGA - Tahun ini, Pemkab Purbalingga membuka lowongan CPNS formasi umum. Ada 397 formasi yang didapat Kabupaten Purbalingga. Ketua Panitia Seleksi Instansi Pengadaan PNS Daerah Wahyu Kontardi mengingatkan masyarakat agar tidak mudah percaya iming-iming oknum. Terutama yang menjanjikan bisa masuk CPNS dengan sejumlah pungutan atau biaya. “Seleksi ini gratis. Jadi jika ada yang mengatasnamakan panitia seleksi, kami tidak bertanggungjawab. Jangan terperdaya oleh oknum yang mungkin ada di seleksi ini,” tegas Sekda Purbalingga ini, Rabu (26/9). Dikatakan, tahapan seleksi juga dilakukan secara transparan dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme. Saat mendaftar, penyerahan berkas dan semuanya terpantau dan bisa dilihat langsung oleh pelamar. Bahkan pengumuman memenuhi syarat, lolos tes dan lainnya, langsung secara online “Kami yakin tidak ada yang main-main dengan menjanjikan lulus dan menjadi CPNS. Apalagi dari panitia di Purbalingga. Bila ada informasi yang kurang jelas, bisa buka website resmi maupun ke panitia seleksi daerah di Purbalingga,” tuturnya. Mulai Rabu (26/9), berkas sudah bisa dikirim ke panitia di Purbalingga melalui PT Pos Indonesia. Berkas akan ditunggu sampai batas terakhir pada 10 Oktober hingga pukul 00.00. Bagi pelamar yang memenuhi syarat, bisa mengunduh kartu peserta tes selanjutnya di website. Kemudian semua pengumuman yang lulus dan tidak lulus tes ada di website resmi BKN maupun pemkab Purbalingga. Pantauan Radarmas, ruang panitia seleksi CPNS di BKPPD Purbalingga sudah disiapkan. Namun hingga Rabu (26/9) belum ada berkas yang masuk. Biasanya melalui PT Pos Indonesia akan diberikan langsung ke panitia di meja yang telah disediakan. (amr/sus)

Sumber: