Guru Madin di Kabupaten Purbalingga Terima Bantuan Kesra

Rapelan Lima Bulan, Terima Rp 1 Juta PURBALINGGA - Sekitar 1.011 orang guru Madrasah Diniyah (Madin) di Kabupaten Purbalingga, menerima bantuan kesejaahteraan (kesra). Bantuan kesra yang diterima sebesar Rp 1 juta, rapelan selama lima bulan. Bantuan diberikan oleh Plt Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon, baru-baru ini. Sementara bantuan lainnya diberikan kepada petugas pembantu pencatat nikah (P3N) dan pimpinan pondok pesantren di Kabupaten Purbalingga. ANTRE : Guru madin menerima bantuan kesra di Komplek Pendapa Dipokusumo.AMARULLAH NURCAHYO/RADARMAS Jumlah bantuan untuk 385 P3N masing-masing Rp 200 ribu per bulan untuk penerimaan lima bulan. Sedangkan untuk pimpinan Pondok Pesantren yang jumlahnya 75 orang, diberikan bantuan Rp 500 ribu per bulan yang juga diterima lima bulan sekaligus. “Kami menyadari bantuan yang kami berikan belum seberapa, dan tidak sebanding dengan apa yang sudah bapak ibu lakukan selama ini. Namun, bantuan yang kami berikan bisa bermanfaat menjelang lebaran ini,” tutur Tiwi -begitu dia biasa disapa-. Tiwi juga menilai degradasi moral generasi muda menjadi kekhawatiran tersendiri. Tiwi pun menitipkan para generasi muda Purbalingga untuk dibekali ilmu agama oleh para guru Madin. Tak terkecuali petugas pembantu pencatat nikah (P3N) dan pimpinan pondok pesantren. “Saya sungguh nderek (ikut) titip putra putri kita untuk dibekali pendidikan agama yang kuat. Agar nantinya mereka tidak terjerumus pada berbagai persoalan kenakalan remaja seperti narkoba, minuman keras dan seks bebas,” tutur Tiwi. (amr/sus)

Sumber: