Dishub Purbalingga Kebut Marka dan Lampu Jalan

PURBALINGGA- Sejumlah ruas jalan jalur mudik dilengkali rambu lalulintas dan marka jalan. Diantaranya jalur wisata, jalur mudik, jalur antar kecamatan, dan lainnya. Kepala Dinas Perhubungan Purbalingga R Imam Wahyudi mengatakan, pembuatan marka jalan dilakukan setiap hari. “Semua kita kebut dan terus dipantau pelaksanaannya. Sehingga sebelum lebaran semua sudah selesai,” tuturnya, Minggu (3/6). TAMBAH MARKA : Pekerja tengah membuat marka jalan di jalur mudik dan wisata. Pembuatan marka dilakukan setiap hari dan ditarget sebelum lebaran selesai.AMARULLAH NURCAHYO/RADARMAS Pembuatan garis marka jalan dilakukan tanpa mengganggu arus lalulintas. “Tak hanya marka seperti garis jalan, jalur mudik juga bakal ditambah lampu penerang jalan. Ribuan lampu penerangan jalan umum terus dibenahi dan dicek setiap hari,” terangnya. Lebih lanjut dikatakan, petugas rutin melakukan pengecekan hingga malam hari, agar tahu titik pasti lampu yang mati atau rusak. Saat ini di Kabupaten Purbalingga ada sekitar 6.000 unit LPJU yang menjadi tanggungjawab Dinas Perhubungan. “Kami berencana menambah unit kendaraan operasional LPJU. Karena diprediksi tahun depan akan semakin bertambah, bahkan bisa sampai 10 ribu unit LPJU,” katanya. Imam mengakui, belum bisa 100 persen menangani LPJU yang rusak. Namun bila ada laporan kerusakan masuk, akan langsung ditangani pada hari yang sama. “Semua kerusakan prioritas untuk perbaikan," ujarnya. Imam menuturkan, lampu penerang jalan yang rusak disebabkan sparepart yang sudah usang. Bisa lampu, meteran listrik, atau jaringan. "Bertahap akan dilakukan peremajaan. Saat ini hampir semua ruas jalan sudah terang," tambahnya. (amr/sus)

Sumber: