11 Proyek di Purbalingga Ditarget Selesai Sebelum Lebaran
PURBALINGGA - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR) bakal mengajukan dokumen lelang 11 kegiatan fisik ke Bagian Unit Layanan Pengadaan (ULP) Setda Purbalingga, Januari ini. Pengajuan dokumen lelang lebih awal ke ULP, dilakukan agar 11 pekerjaan bisa selesai lebih cepat. Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Bina Program DPU-PR Hadi Iswano. "Ditargetkan sebelum libur Hari Raya Idul Fitri, 11 proyek sudah selesai," jelasnya. SUDAH MASUK ULP : Pembangunan Jembatan Karanggambas menjadi satu dari 11 proyek yang dokumen lelangnya diserahkan lebih awal.DOK RADARMAS Dia menjelaskan, 11 proyek fisik yang dokumen lelangnya diserahkan lebih awal diantaranya pembangunan tahap kedua Islamic Center tahap II (Rp 24,950 miliar), Jembatan Karanggambas (Rp 1,766 miliar), pembangunan jalan Bukateja-Kutawis (Rp 2,891 miliar), pembangunan jalan Tegalpingen-Pepedan (Rp 7,940 miliar), pembangunan tahap II gedung DPRD (Rp 9,950 miliar). Kemudian pembangunan tahap II Kantor Kecamatan Rembang (Rp 2,5 miliar), pembangunan tahap II Kantor Kecamatan Purbalingga (Rp 2,5 miliar), pembangunan jalan titik longsor Desa Sumampir (rp 1,710 miliar), pembangunan jembatan Bodaskarangjati-Losari (Rp 3,139 miliar), pembangunan jembatan Sungai Deng (Rp 584 juta) dan pembangunan jembatan Cipaku (Rp 1,2 miliar). Dia mengungkapkan, penyerahan dokumen lelang lebih awal dilakukan untuk mendukung program percepatan kegiatan yang diluncurkan Bupati Purbalingga H Tasdi SH MM. "Seluruh dokumen lelang 11 proyek fisik sebentar lagi selesai. Kami targetkan sebelum akhir Januari sudah diserahkan ke ULP, untuk selanjutnya dilelang," lanjutnya. Dengan diserahkan pada Januari ini, diharapkan 11 kegiatan fisik sudah bisa dikerjakan Februari mendatang. Sehingga target pada bulan Juli seluruh proyek tersebut sudah selesai dikerjakan bisa tercapai. (tya/sus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: