Desa Losari Kecamatan Rembang Rawan Banjir

Dapat Bantuan Bronjong PURBALINGGA – Hujan dengan intensitas tinggi mengancam bantaran Sungai Bodas yang mengalir di Kecamatan Rembang. Banjir yang kerap terjadi mengakibatkan tebing sungai terkikis air dan menyebabkan kerugian material. Salah satu wilayah yang sering terdampak yakni Desa Losari, Kecamatan Rembang. Seperti banjir yang terjadi beberapa waktu lalu mengakibatkan beberapa matras pengaman sungai hanyut. Selain itu, jalan menuju gang sepanjang 20 meter yang ada di tepi Sungai Bodas, Desa Losari RT 09 RW 01 juga terkikis arus sungai sehingga sudah tidak dapat dilewati. BANTUAN : Puluhan bronjong disiapkan untuk antisipasi banjir Sungai Bodas, Desa Losari.GALUH WIDOERA/RADARMAS Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah memberikan bantuan berupa bronjong. “BPBD siapkan bronjong untuk pengaman tebing Sungai Bodas. Di wilayah itu paling sering kena dampak banjir,” kata Kepala BPBD Purbalingga Satya Giri Podo melalui Kasi Rehabilitasi dan Rekonstruksi Rahman Widiarto ST. Puluhan lembar bronjong berukuran sekitar 1 x 3 meter diserahkan kepada Pemerintah Desa Losari. Untuk pemasangan diserahkan kepada Pemerintah Desa Losari. “Kami berharap cepat dilakukan pemasangan untuk mengantisipasi kerugian akibat banjir yang mungkin terjadi,” katanya. Seperti diketahui, puncak musim hujan diprediksikan terjadi pada Januari-Februari 2018 mendatang. BPBD bahkan menetapkan status siaga bencana dari Oktober-Februari. Dalam kurun waktu Oktober-Februari, jika terjadi peristiwa besar status akan dinaikan jadi darurat bencana. Untuk itu, masyarakat di wilayah yang rawan longsor dan banjir diminta untuk meningkatkan kewaspadaannya. (gal/sus)

Sumber: