Bulog Dapat Kiriman 290 Ton

PURBALINGGA- Gudang Bulog Karangsentul dapat stok beras untuk Desember sekitar 290 ton. Beras berasal dari luar Kabupaten Purbalingga, yaitu beras dari Bulog wilayah lain atau move regional. Pasalnya, pemenuhan dari lokal minim. Kepala Gudang Bulog Karangsentul, Edi Haryana mengatakan, meski masih ada stok tahun 2016, namun tidak lagi mendominasi dan sudah habis. Khusus pemenuhan Desember, diakui masih membutuhkan stok. Dengan adanya tambahan 290 ton, maka akan mampu mendukung pasokan stok beras. CEK: Tim verifikasi mengecek kondisi stok beras di Gudang Bulog Karangsentul, Jumat (24/11).AMARULLAH NURCAHYO/RADARMAS “Untuk kualitas beras move ini masih kalah bagus dengan beras lokal. Kami juga diverifikasi oleh Tim Verifikasi Kabupaten Purbalingga sekaligus Tim Monev,” katanya, Jumat (24/11). Edi mengakui, beras banyak untuk stok rastra. Sehingga bila ada komplain dari penerima manfaat rastra, dia siap memberikan ganti dengan beras yang lebih baik. Edi mengakui, dari banyaknya stok yang ada di gudang, kemungkinan masih ada yang berkualitas buruk. Dikatakan Edi, pihaknya sudah berupaya memenuhi stok untuk Desember tahun ini dan maksimal Januari tahun 2018. Tujuannya, agar ada stok ready untuk mengantisipasi adanya gagal panen, bencana alam, serta rastra. Salah satu anggota Tim Verifikasi Rastra, Sutoyo mengambil sampel beras move untuk diuji tanak. Artinya dimasak dan dimakan untuk mengetahui rasa dan bau serta kualitasnya. “Saya ambil sampel untuk dimasak. Ini penting, karena akan ketahuan seperti apa beras ini ketika dikonsumsi. Kalau dari fisik penampakan, masih banyak patahannya,” tuturnya. Tim verifikasi yang juga mendampingi Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan juga mengecek berat kemasan, kondisi beras, dan stok yang ada di Gudang Bulog Karangsentul. (amr/sus)

Sumber: