Kualitas Air PDAM Keruh dan Kotor

PURBALINGGA - Sejak Rabu (22/11) siang hingga malam air, air PDAM di wilayah Bobotsari keruh bahkan cenderung berlumpur. Keruhnya air dikeluhkan beberapa warga Bobotsari. Salah satu warga Bobotsari, Barosad IM mengatakan, saat akan mandi dan kebetulan listrik sedang padam, dia merasakan air keruh dan banyak lumpurnya. DIKELUHKAN : Kualitas air PDAM di Bobotsari dikeluhkan karena keruh dan kotor.AMARULLAH NURCAHYO/RADARMAS “Rabu sore saya akan mandi dan mendapatkan air yang sangat keruh. Bahkan lumpurnya sangat terasa,” katanya, Kamis (23/11). Barosad menuturkan, seharusnya ada pemberitahuan dari PDAM terkait kualitas air yang buruk. "Misalnya akan ada pekerjaan perbaikan pipa dan penggalian tanah, warga harus diberitahu. Sehingga warga bisa bersiap diri dan ketika ada apa-apa tidak kaget. Kami merasa dirugikan," terangnya. Ditambahkan Barosad, pada Kamis (23/11) siang, baru diketahui ada pekerjaan perbaikan saluran. "Tapi itu tanpa sepengetahuan wilayah dan masyarakat,” lanjutnya. Lebih lanjut dikatakan Barosad, warga lainnya juga mengirimkan pesan singkat maupun WA kepadanya mengeluhkan aliran air di rumah mereka berubah warna. Tadinya warga curiga ada kebocoran pipa dan kemasukan tanah. Namun ternyata ada perbaikan dan tanpa sepengetahuan warga. Untuk itu Barosad berharap, setiap ada kegiatan yang menyangkut perbaikan jaringan, ada pemberitahuan minimal sehari sebelumnya. Tidak sepi kabar dan tiba-tiba ada komplain dari warga. Sementara itu, Kabag Teknik PDAM Sugeng mengatakan, penyebab air keruh karena ada perbaikan jaringan pipa sebab ditemukan ada sambungan liar. Untuk itu, petugas langsung turun untuk mengecek dan memperbaiki. “Kami sudah cek dan tangani, air sudah kembali normal pada Kamis (23/11) siang. Tidak kotor lagi. Bisa saja karena ketika ada perbaikan, ada material tanah yang masuk dan terlewatkan sampai konsumen,” ungkapnya. (amr/sus)

Sumber: