Sering Mengamuk, Akhirin Diamankan Polisi
PURBALINGGA – Warga yang merasa resah dengan tingkah laku Akhirin (26) yang sering mengamuk, akhirnya melaporkan warga Dukuh Sumingkir RT 1 RW 8, Desa Bantarbarang, Kecamatan Rembang, ke Polsek Rembang. Akhirin yang diduga mengalami gangguan kejiwaan kemudian diamankan petugas Polsek Rembang, Jumat (14/7). Kapolsek Rembang AKP Ngatijan mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan dari warga tentang kelakukan Akhirin yang sering mengamuk dan meresahkan warga. Saat petugas mendatangi lokasi, Akhirin terlihat sedang marah-marah. DIAMANKAN : Petugas Polsek Rembang membawa Akhirin yang tingkah lakunya meresahkan warga. (GALUH WIDOERA/RADARMAS) “Saat mengamuk seperti itu, warga tidak ada yang berani mendekat. Petugas yang datang ke lokasi awalnya kesusahan, namun akhirnya bisa menenangkan Akhirin dengan bujukan,” terangnya. Berdasarkan keterangan warga, Akhirin sering mengacak-acak benda-benda disekitarnya dan melempari warga yang berusaha mendekat. Saat diamankan, dia sempat melawan petugas dan warga yang membantu. “Akhirnya anggota polsek bersama warga mengamankan pemuda tersebut secara paksa. Karena terus berusaha melawan, akhirnya diamankan dengan cara diborgol tangannya. Dia kami amankan ke polsek,” tutur AKP Ngatijan. Anggota Polsek Rembang kemudian berkoordinasi dengan pihak keluarga dan perangkat Desa Bantarbarang untuk menentukan langkah penanganan. Sebab, tidak ada indikasi tindak pidana dan kesengajaan yang dilakukan Akhirin. Keluarga Akhirin mengakui pemuda tersebut mengalami gangguan kejiwaan. Sehingga akan dilakukan pengobatan gangguan kejiwaannya. Perangkat Desa Bantarbarang, Ali Antoro mengatakan, berdasarkan kesepakatan dengan keluarga, Akhirin rencananya akan dibawa ke rumah sakit jiwa untuk mendapatkan pengobatan. (gal/sus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: