Perbaikan Drainase Jalan Soedirman Jangan Ganggu Kegiatan Ekonomi

Perbaikan dan pelebaran drainase Jalan Jenderal Soedirman Barat memasuki tahap pengerukan. Pengerjaan tersebut berpotensi mengganggu kegiatan ekonomi karena sepanjang jalan merupakan kompleks pertokoan. Oleh karena itu, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU PR) Purbalingga meminta pemenang tender dapat bekerja efektif. Kabid Bina Marga DPU PR Purbalingga, Nugroho Priyo Pratomo ST mengatakan, proses pengerukan sebisa mungkin meminimalkan gangguan kegiatan ekonomi. Galian yang sedang dikerjakan diharapkan tidak mengganggu akses menuju toko-toko. Trotoar Jalan Jenderal Soedirman mulai dikeruk dalam rangka pelebaran jalan tersebut. “Jadi kami harapkan kepada kontraktor untuk segera menutup galian, sehingga akses masyarakat ke toko tidak terganggu terlalu lama. Paling tidak, selama tiga hari galian sudah ditutup kembali, maksimal satu minggu,” katanya, kemarin. Dikatakan, kontraktor sebisa mungkin mengganti sistem pekerjaannya. Selama ini proses pengerukan dan pengecoran dilakukan di tempat pelaksanaan. Nugroho menghimbau agar pengerjaan pengerukan dan pengecoran dilakukan terpisah. “Sebisa mungkin penggalian dan pengecoran gorong-gorong dilakukan terpisah. Jadi tinggal menempatkan gorong-gorong dengan kren pada lubang galian, sehingga bisa langsung ditutup,” jelasnya. Drainase di Jalan Jenderal Soedirman tersebut dilebarkan dari sebelumnya lebar satu meter dilebarkan menjadi dua meter. Kemudian trotar jalan juga diperbaiki dengan pembuatan jalur khusus untuk difabel. “Tadinya kan drainasenya pakai yang bulat atau lingkaran dengan diameter satu meter, nah ini diganti dengan yang kotak dengan lebar dua meter. Ini kan untuk mengatasi genangan saat turun hujan, biasanya ada genangan,” katanya. Proyek perbaikan dan peleabaran drainase Jalan Jenderal Soedirman barat tersebut memakan pagu Rp 3,9 Miliar. Rencana proyek diselesaikan pada sekitar bulan Oktober nanti berbarengan dengan penyelesaian median jalan. “Jadi, meyambut hari jadi Kabupaten Purbalingga nanti wajah utama kota sudah menjadi lebih baik dan lebih indah,” pungkasnya. (gal/bdg)

Sumber: