Puluhan LPJU di Kota Purbalingga Mati
Pasang 506 Titik Solar Cell PURBALINGGA - Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) di wilayah perkotaan sering dikeluhkan. Pasalnya, banyak LPJU yang mati namun belum juga diperbaiki. DIKELUHKAN : LPJU di wilayah perkotaan banyak yang mati dan belum diperbaiki. (GALUH WIDOERA/RADARMAS) Seperti yang terlihat di kompleks Kya-Kya Mayong, LPJU mati total. Kemudian di Jalan MT Haryono 10 LPJU mati dan beberapa tiang miring, Jalan Letkol Isdiman ada empat lampu mati, Jalan Jendral Soedirman Timur lima lampu mati dan beberapa lampu tertutup daun pohon peneduh, Jalan Mayjend DI Pandjaitan ada tiga lampu mati, dan di jalan lainnya sekitar satu hingga dua lampu mati.. Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Purbalingga Drs Yonathan Eko Nugroho MHum mengatakan, setelah pelimpahan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU PR) sejak Februari lalu, Dishub sudah melakukan perbaikan berkala. Namun LPJU belum sepenuhnya tertangani. "Namun sudah lumayan banyak yang diperbaiki. Di dalam kota, kemudian jalur Bojong-Kalimanah, dan Purbalingga-Kalimanah sudah dilakukan pemeliharaan. Sekitar 193 set LPJU tertangani tim I dan 157 set LPJU tertangani oleh tim II sampai April lalu," tuturnya. Staf Bagian Lampu Penerangan Jalan Umum Dishub Sukasdi menjelaskan, sarana prasarana perbaikan lampu jalan yang dimiliki Dishub baru berupa dua armada truk perbaikan LPJU. "Pengerjaan perbaikan dilakukan dua tim terdiri dari lima orang dan empat orang," jelasnya. Sukasdi menambahkan, pendataan lampu masih terus dilakukan. Ada tim untuk melakukan pencatatan. "Setelah dicatat, besoknya langsung ditangani. Tergantung krusial atau tidak," imbuhnya. Yonathan menambahkan, saat ini Dishub tengah menggarap dokumen untuk proyek LPJU di sembilan ruas jalan kabupaten. Antara lain Purbalingga-Jompo, Bobotsari-Karangreja, Bobotsari-Rembang, Rembang-Pengadegan, Purbalingga-Kecombron, Karangreja-Karangjambu, Purbalingga-Tobong, dan Selaganggeng-Kutabawa. "Direncanakan ada sekitar 506 titik solar cell untuk menerangi sembilan ruas jalan tersebut. Kemungkinan minggu depan sudah masuk lelang. Harapannya, Juni sudah mulai pengerjaan dan September sudah selesai," jelasnya. Yonathan berupaya hingga akhir tahun ini, Purbalingga sudah mendapatkan penerangan jalan sampai pelosok kecamatan. "Sesuai dengan imbauan bupati, agar tahun ini Purbalingga murub. Diharapkan juga dengan terangnya jalan, bisa menekan kriminalitas dan kecelakaan lalu lintas," tuturnya. Lebih lanjut Yonathan mengatakan, masyarakat harus aktif memberi aduan melalui surat maupun secara lisan mengenai lokasi LPJU yang mati. (gal/sus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: