HUT Ke-12, Owabong Renovasi RTLH

PURBALINGGA-Ada yang berbeda dengan perayaan HUT Objek Wisata Air Bojongsari (Owabong) tahun ini. Mengambil tema "Tumbuh Bersama Masyarakat Purbalingga", Owabong mengadakan Bakti sosial berupa pembersihan jalur wisata, donor darah, berbagi bingkisan sembako dan renovasi rumah tidak layak huni. Direktur Owabong, Wisnu Haryo Danardono mengatakan, perayaan kali ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat, menumbuhkan rasa keterikatan, dan menguatkan rasa saling memiliki. "Owabong ialah bagian dari masyarakat, ia harus berguna baik secara moril maupun materiil bagi warga sekitar," ucapnya. Rabu (29/3) pagi Owabong bersama Pemerintah Desa Bojongsari, paguyuban asongan dan parkir, kelompok sadar wisata, serta masyarakat sekitar bahu membahu membersihkan jalur masuk Owabong. Tepatnya dari pertigaan jalan raya hingga batas desa. Kepala Divisi Marketing, Budi Anggoro (42) mengatakan, pembersihan jalan merupakan bagian dari Kerangka Sapta Pesona, bertujuan mengajak masyarakat menumbuhkan budaya bersih. "Kami semua ingin pengunjung yang datang kesini terpesona dengan kebersihan tempat wisata," jelasnya. Setelah membersihkan jalan, Owabong membagikan bingkisan sembako kepada 300 warga yang dipandang kurang mampu. "Kami berkoordinasi dengan ketua RT setempat agar pembagian bingkisan tepat sasaran," tambah Budi. Rangkaian lain yang tidak kalah ramai ialah bakti sosial donor darah. PMI mendatangkan unit khusus untuk pengunjung, warga, dan pengelola Owabong yang ingin mendonorkan darahnya. Turipah, warga RT 02/03 Desa Bojongsari yang tinggal bersama satu anaknya mendapatkan kado istimewa dari Owabong. Rumahnya yang dulu berdinding bambu dan kayu sekarang berganti bata kokoh. Pelaksana renovasi, Ardian Hendarto kepada Radarmas menyampaikan, pengerjaan rumah sudah berlangsung 3 hari. Hari ini rencana renovasi sudah diselesaikan. "Kami berharap Bu Turipah bahagia dengan wajah baru rumahnya," terang Ardian. Pemilik rumah, Turipah terlihat begitu senang, dia berterima kasih kepada Owabong atas bantuan yang diberikan. "Saya tidak menyangka saat Pak Wisnu dan lainnya ke sini menyampaikan akan bantu perbaiki rumah, mudah-mudahan Owabong tambah rame dan bisa bantu lebih banyak warga yang lainnya," harap Turipah. Tahun ini Owabong fokus memasarkan destinasi wisatanya ke daerah Jawa Barat dan sekitarnya. "Sebelumnya Bandung ke Timur, sekarang bandung ke Barat," ucap Budi. Dia menambahkan Divisi Marketing akan berupaya keras mengajak instansi dan sekolah di Jawa Barat untuk berlibur ke Owabong. Selain itu pihaknya terus menambah wahana baru di Owabong. Sebelumnya telah dibangun kolam ombak terbesar di Jawa, sekarang dibangun wahana khusus untuk wanita. "Wahana baru berupa kolam renang dan kolam air hangat khusus wanita, ini untuk memfasilitasi Ibu-Ibu yang tidak mau dilihat lelaki hidung belang," terang Budi. (gal/adv)

Sumber: