Bupati Kecewa Partisipasi Gotong Royong Warga Rendah

Bupati Kecewa Partisipasi Gotong Royong Warga Rendah

Gebrak Gotong Royong di Desa Sanguwatang PURBALINGGA - Bupati Purbalingga H Tasdi SH MM mengaku kecewa dengan kegiatan Gerakan Bersama Masyarakat (Gebrak) Gotong Royong yang digelar di Desa Sanguwatang, Kecamatan Karangjambu, Jumat (18/11). Sebab, hampir tidak ada masyarakat Desa Sanguwatang yang ikut kegiatan kerja bakti yang digagas Pemkab Purbalingga. Kegiatan tersebut hanya dihadiri perangkat desa di wilayah Kecamatan Karangjambu, ASN di lingkungan Pemerintah Kecamatan Karangjambu, dan pejabat dari Pemkab Purbalingga. "Kegiatan ini adalah kegiatan gotong royong antara pejabat pemkab dengan masyarakat. Yang terjadi hari ini (kemarin, red), hampir tidak ada masyarakat yang ikut kerja bhakti. Hanya sekitar 20 warga yang datang, selebihnya perangkat desa dan pejabat," kata Tasdi. Dia menjelaskan, tujuan dari program Gebrak Gotong Royong yakni menumbuhkembangkan lagi kegiatan gotong royong yang sudah mulai menghilang. "Kalau tidak bisa menyelenggarakan kegiatan ini, lebih baik bilang sejak awal. Jadi saya bisa memindah lokasi kegiatan ke desa lain yang masyarakatnya bisa hadir dalam jumlah banyak," tuturnya. Dia juga memerintahkan pejabat di lingkungan Pemerintah Kecamatan Karangjambu untuk mengevaluasi kegiatan yang menurutnya gagal. Tasdi melihat tingkat partisipasi masyarakat sangat rendah. Padahal di kegiatan sebelumnya yang digelar di wilayah lainnya, selalu berjalan sukses karena dihadiri ribuan warga. Sementara itu dalam kegiatan tersebut, Tasdi bersama warga memperbaiki tanggul yang berada di sisi utara lapangan Desa Sanguwatang dan penanaman pohon di pinggir jalan. Tasdi juga menyerahkan bantuan sembako kepada warga Desa Sanguwatang. (tya/sus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: