Camat Sumpiuh Wajibkan Perangkat Desa Beri Sumbangan Untuk Pendirian Karantina Desa

Camat Sumpiuh Wajibkan Perangkat Desa Beri Sumbangan Untuk Pendirian Karantina Desa

RAKOR: Rapat koordinasi lintas sektoral dan kepala desa di pendopo. SUMPIUH - Perangkat desa di wilayah Kecamatan Sumpiuh diminta untuk berpartisipasi dalam pendirian tempat karantina desa. Yakni menyumbang kasur. https://radarbanyumas.co.id/ppkm-di-banyumas-mulai-sasar-perusahaan-bikin-surat-keterangan-jika-bergerak-di-sektor-esensial-kritikal-yang-tetap-prioritas/ "Dari pada kasur di rumah ada yang tidak dipakai. Sumbangkan saja ke desa untuk mengisi tempat karantina. Bermanfaat," kata Camat Sumpiuh Ahmad Suryanto, Kamis (8/7). Kasur yang disumbangkan untuk tempat karantina supaya diikhlaskan. Perangkat tidak mengharapkan kembali kasurnya. Gotong royong dalam penanganan darurat Covid-19 terus ditekankan. Saling bahu membahu dalam memutus rantai penularan. Diantaranya tercukupinya fasilitas di tempat karantina. "Bagi desa yang mempunyai anggaran, kasur beli saja. Kalau tidak ada anggaran, perangkat desa menyumbang kasur. Perangkat yang tidak mau menyumbang, catat, serahkan ke saya," perintah Ahmad ke kepala desa dan lurah dalam rapat koordinasi lintas sektoral di pendopo. Karantina terpusat di desa bagi warga yang terpapar Covid-19. Sebagai solusi kurang efektifnya isolasi mandiri di rumah. "Kita tidak sedang menakuti warga. Tapi, perlunya kewaspadaan di masa pandemi. Dalam menyampaikan ke warga, secata arif dan bijaksana, dengan perkataan yang baik," ujar Ahmad. PPKM darurat Covid-19 agar dioptimalkan. Sehingga, setelah 20 Juli mendatang upaya yang dilakukan menunjukan hasil dalam menekan lonjakan angka penyebaran Covid-19. (fij)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: