80 Penerima Bansos di Sumpiuh Belum Terima BLT DD

BANSOS: Penyaluran BLT DD di Desa Selanegara. FIJRI/RADARMAS SUMPIUH - Pemerintah Kecamatan Sumpiuh mencatat, pada jadwal penyaluran bantuan langsung tunai dana desa 7 Juli secara serentak, terdapat 80 keluarga penerima manfaat yang belum menerima. "Ada satu desa, Kuntili yang belum penyaluran bantuan langsung tunai dana desa untuk warganya pada kegiatan serentak ini," beber Kasi Pemerintahan Kecamatan Sumpiuh M. Fadarianto Dwi Agung Putra, Rabu (7/7). https://radarbanyumas.co.id/10-juta-kpm-bakal-terima-bansos-klaim-tak-ada-kasus-data-ganda/ Kuntili terkendala input data persyaratan pencairan bantuan langsung tunai dana desa. Sehingga, jadwal mundur menjadi seminggu. Dikatakan Fadarianto memang tidak ada aturan untuk penyaluran serentak. Akan tetapi kekompakan seluruh desa juga penting. "Penyaluran serentak untuk meminimalisasi munculnya pertanyaan-pertanyaan di masyarakat. Misalnya, desa sana sudah, kenapa desa sini belum," ujar Fadarianto. Oleh karena itu, Pemerintah Kecamatan Sumpiuh menerapkan sistem serentak. Juga untuk memudahkan koordinasi dengan lembaga perbankan dalam mengeluarkan uang dana desa. Keluarga penerima manfaat memperoleh Rp 300 ribu. Bagi yang tidak berhalangan mengambil sendiri ke kantor desa dengan membawa persyaratan. "Bagi keluarga penerima manfaat yang tidak bisa hadir, diantar ke rumah. Contohnya di Desa Selanegara ada 6 orang yang selalu diantar ke rumah. Ada yang sakit struk, ada yang sudah jompo," rinci Fadarianto di sela aktivitas monitoring penyaluran. (fij)

Sumber: