Pasar Sumpiuh Tutup Satu Akses

Salah satu akses di Pasar Sumpiuh ditutup (FIJRI RAHMAWATI/RADARMAS) SUMPIUH-Satu dari delapan akses di Pasar Sumpiuh ditutup oleh pengelola pasar. Menyusul adanya instruksi dari dinas untuk memudahkan pengawasan terhadap pengunjung yang masuk ke pasar. "Penutupan akses ke pasar karena masih cukup banyak pengunjung yang tidak memakai masker," jelas Kepala Pasar Sumpiuh Yudiono, Senin (27/4) di lokasi akses yang ditutup pada sisi barat. Pengelola pasar dalam waktu dekat berencana untuk melakukan penutupan diantara tujuh akses lainnya. Ketika tetap ada pengunjung pasar yang tidak mematuhi aturan untuk mengenakan masker. Pengelola pasar sudah memetakan akses yang dimungkinkan mendapat giliran ditutup. Yaitu salah satu dari dua akses di sisi utara gedung pasar. "Ada akses yang memang sulit ketika ditutup. Misalnya, akses ke bagian hewan. Akses di sisi timur juga pilihannya tetap dibuka," rinci Yudiono. Diakui Yudiono, banyaknya akses ke Pasar Sumpiuh menjadi kendala dalam memantau pengunjung. Upaya pemutusan rantai corona virus sudah dilakukan di pasar. Seperti penyediaan tempat cuci tangan di semua akses. Juga ada petugas pemeriksaan suhu pengunjung. Akses ke pasar tersebar mulai dari sisi barat, utara dan timur. Kondisi tersebut menjadikan sulit untuk memantau mobilitas pengunjung. Terlebih ketika hari pasaran. Pasar Sumpiuh menjadi tempat mencari rejeki oleh lebih dari 900 orang pedagang. Banyaknya kunjungan ke pasar setiap hari membuat pengelola pasar harus bekerja keras memantau pengunjung di tengah pandemi corona virus. "Penyemprotan disinfektan secara berkala sudah dilakukan untuk mencegah adanya penularan virus corona. Tinggal kesadaran pengunjung untuk bermasker dan cuci tangan pada tempat yang telah kami sediakan," tandas Yudiono. (fij)

Sumber: