Warga Tambaknegara Ditemukan Linglung di Hutan

istimewa LINGLUNG: Tas Rasun saat menjalani perawatan di Puskesmas Rawalo setelah ditemukan linglung di hutan. BANYUMAS-Seorang kakek, bernama Tas Rasun (75) warga Desa Tambaknegara, Kecamatan Rawalo dikabarkan hilang sejak, Sabtu (30/11) lalu. Tas Rasun akhirnya ditemukan salah seorang petani di areal hutan pada Minggu (1/12) kemarin. Sayangnya, saat ditemukan, kondisi Tas Rasun linglung dan lemah. Informasi yang dihimpun Radarmas, peristiwa hilangnya Tas Rasun berawal sekitar pukul 09.00. Seperti biasa, Tas Rasun pergi ke ladangnya yang masuk ladang tanah kontrak perhutani. Sekitar pukul 16.00, Tas Rasun yang biasanya sudah pulang ke rumah tak kembali juga. Hal ini menimbulkan kekhawatiran pada anak korban Ajib (47). "Ya biasanya kalau sudah sore kan biasanya sudah pulang. Nah itu sampai sore belum," jelas Ajib. Ajib bersama kakaknya mencari ayahnya tersebut ke ladang. Sampai di ladang, mereka melihat beberapa pohon pisang sudah ditebang dan buah pisang yang baru ditebang tergeletak. "Sampai di ladang kok banyak pohon pisang di tebang tapi ayah saya tidak ada," ujar Ajib. Iapun berusaha mencari ayahnya sampai ke pelosok ladang hingga hutan. Namun usahanya sia-sia. Ajib lalu melaporkannya ke kepala dusun setempat jika orang tuanya hilang. Mendapat informasi tersebut, perangkat desa segera melaporkannya ke Polsek Rawalo dan Tagana Banyumas untuk dilakukan pencarian. Pencarian dimulai sejak sore hari hingga malam hari. "Kami dibagi menjadi beberapa tim untuk melakukan pencarian korban. Sampai dengan pukul 22.30 belum ditemukan dan kami melanjutkannya pukul 05.00," ujar Komandan Tagana Banyumas Heriana Adi Chandra. Sementara, beberapa wargapun turut mencari keberadaan Tas Rasun. Hingga akhinya salah seorang warga yang juga petani, Kastam (42) melihat Tas Rasun tengah terduduk lemas di ladang. Melihat hal itu, iapun segera melaporkannya ke tim pencari. "Saat ditemukan kondisinya linglung dan luka di bagian kening serta lebam, di tubuh," ujar dia. Sesaat setelah ditemukan, Tas Rasun lalu dibawa ke rumahnya. Namun mengingat mengalami luka, Tas Rasun lalu dibawa ke Puskesmas Rawalo untuk menjalani perawatan. "Ya karena mengalami luka jadi perlu dilakukan rawat inip. Sementara penyebab korban hilang belum diketahui, karena masih sulit diminta keterangan. Beruntung tidak terjadi apa-apa," pungkas Adi Chandra. (ali)

Sumber: