Tabrak Bus, Pasutri Meninggal

TKP: Polisi menunjukkan lokasi pasutri meninggal.ALI IBRAHIM/RADARMAS JATILAWANG - Pasangan suami istri meninggal seketika setelah menghantam sebuah bus di Jalan Raya Wangon-Jatilawang, Desa Tunjung, Kecamatan Jatilawang, Selasa (25/12) lalu. Diduga kecelakaan terjadi lantaran pengendara sepeda motor mengantuk sehingga tak mampu mengendalikan lajunya. Saksi mata Tarwin (54) mengatakan, peristiwa kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 04.45. Menurutnya, peristiwa berawal saat ada sebuah sepeda motor Honda Vario melaju kencang dari arah barat. Sampai di lokasi, tiba-tiba sepeda motor yang dikendarai berboncengan tersebut oleng ke kanan. Di saat bersamaan, dari arah berlawanan datang sebuah bus Tompo Mas bernomor polisi R 1600 CA yang dikemudikan Junaedi (59) warga Purwanegara, Banjarnegara. Karena jarak sudah dekat, sepeda motor yang diketahui ditumpangi pasangan suami istri Edi Prayitno (39) dan Kamini (39) warga Desa Pekuncen, Kecamatan Sempor, Kebumen menabrak bus. "Tiba-tiba saja sepeda motor itu oleng ke kanan," katanya. Tabrakan keras ini membuat pasangan suami istri ini mengalami luka parah di kepalanya hingga meninggal seketika di lokasi peristiwa. Warga sekitar yang mengetahui peristiwa tersebut segera melarikan korban ke rumah sakit untuk dilakukan visum. Sementara polisi yang mendapatkan laporan kecelakaan mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Kanit Lakalantas Polres Banyumas Ipda Rohmat Setyadi mengatkaan, dari penyelidikan sementara peristiwa kecelakaan diduga karena pengednara sepeda motor mengantuk. "Jika dari keterangan saksi di lokasi, kemungkinan akibat mengantuk," tandasnya. (ali)

Sumber: