Areal Sawah di Cikidang Longsor

LONGSOR : Areal sawah di Cikidang longsor. Kondisi ini membuat petani terancam kehilangan sebagian sawahnya. ALI IBRAHIM/RADARMAS CILONGOK - Hujan deras membuat areal persawahan di Desa Cikidang, Kecamata Cilongok, longsor. Hal ini membuat petani terancam kehilangan sebagian sawahnya. Kadus 1 Cikidang, Surono mengatakan, longsor sudah terjadi sejak Minggu lalu. Namun hujan yang terus mengguyur, membuat longsoran semakin membesar. Bahkan jembatan yang menghubungkan dua areal pertanian ambrol. "Padahal jembatan dibuat dengan beton," ujarnya, kemarin. Longsornya tanah di areal tersebut membuat munculnya mata air (tuk) yang memperparah pergerakan tanah. "Tanah menjadi labil dan terus longsor. Kemarin tidak segini, sekarang semakin membesar," jelasnya. Persawahan yang longsor berukuran sekitar 15 x 10 meter persegi. Dengan kedalaman longsoran hingga 12 meter. "Kalau dibiarkan terus, lama-lama sawah petani bisa hilang sebagian karena longsor," tuturnya. Berdasarkan pantauan Radarmas, pihak BPBD sudah menyuplai karung untuk membuat talud sementara. "Jadi sementara kami buat bronjong. Pihak BBWSO juga sudah meninjau lokasi ini," katanya. Akibat longsor, kerugian materiil ditaksir mencapai Rp 70 juta. (ali)

Sumber: