Bongkar Bangunan Tunggu Tim Eksekutor PT Pertamina

Warga Desa Kamulyan kebingungan membuang bongkaran bangunan. FIJRI RAHMAWATI/RADARMAS TAMBAK - PT Pertamina berencana mengosongkan lahan di Desa Kamulyan. Padahal, di lahan tersebut sudah berdiri rumah permanen. PT Pertamina memberi waktu satu bulan kepada warga untuk mengosongkan bangunan yang ditempati. Pasca dilakukan sosialisasi dari PT Pertamina pada 5 September lalu, warga langsung membongkar teras dan kanopi yang berada di lahan PT Pertamina. Seperti yang dilakukan Sutiyoso. Satu minggu sejak sosialisasi, dia langsung membongkar bangunan bagian depan rumah. "Saat sosialisasi, katanya dua atau tiga minggu setelah sosialisasi, Pertamina akan menurunkan tenaga untuk pengosongan lahan. Tapi sudah lebih dari satu bulan, belum ada tindak lanjut," katanya, Selasa (16/10). baca: Warga Diminta Mengosongkan Lahan Sendiri Sutiyoso saat ini mengaku bingung membuang bongkaran bangunan yang masih ada di halaman rumah. Hal itu membuat Sutiyoso menghentikan pembongkaran. Menurutnya, masih tersisa sebagian pagar pengamanan di bagian timur halaman rumah. "Menunggu tim eksekusi PT Pertamina melakukan pembongkaran. Saya sudah kontak ke nomor yang diberikan PT Pertamina saat sosialisasi, tapi tidak ada tanggapan," tuturnya. (fij/sus)

Sumber: