Harga Cabai Merah Naik Rp 22 Ribu per Kilo

Dari Rp 16 ribu menjadi Rp 38 ribu KEMRANJEN- Menjelang Hari Raya Lebaran 1439 Hijriah, harga kebutuhan pokok di Pasar Wijahan, Kemranjen cenderung stabil. Namun demikian, untuk harga cabai justru mengalami lonjakan cukup signifikan. Kenaikan cukup terasa untuk cabai merah dan cabai rawit. Pedagang bumbu dapur dan sayuran di Pasar Wijahan Kecamatan Kemranjen, Marsinah menuturkan, kenaikan harga cabai baru hari ini (kemarin) terjadi. Tidak tanggung-tanggung, kenaikan harga mencapai Rp 22 ribu per kilogram (kg). MELAYANI PEMBELI Pedagang cabai di Pasar Wijahan sedang melayani pembeli, Senin (116). (FIJRI RAHMAWATIRADARMAS) "Sebelumnya harga cabai merah besar Rp 16 ribu, hari ini sudah 38 ribu. Cabai rawit naik dari Rp 23 ribu menjadi 38 ribu," kata Marsinah sembari melayani pembeli, Senin (11/6). Pada hari pasaran kali ini, Marsinah menyediakan 25 kg cabai. Omsetnya naik 5 kg dari hari normal 20 kg. "Untuk pasaran Kamis besok, sudah pesan 40 kg cabai. Harga dipastikan naik lagi, tapi belum tahu berapa kenaikannya dari harga sekarang, lihat harga dari pemasok," bebernya. Sementara itu, pedagang bumbu dapur di Pasar Sumpiuh, Poniah membanderol harga cabai rawit Rp 40 ribu per kg. Dalam sehari, terdapat kenaikan harga sebanyak Rp 5 ribu. "Sudah naik lagi harganya, kemarin Rabu Rp 35 ribu per kg, hari ini Rp 40 ribu per kg. Harga eceran setengah ons Rp 2 ribu," ujar Poniah. (fij/why)

Sumber: