Sembilan Titik Rawan Kecelakaan di Banyumas Diwaspadai
Polres Terjunkan 1.436 Personel PURWOKERTO - Jelang arus mudik dan balik lebaran tahun 2018 mendatan, Polres Banyumas mewaspadai setidaknya sembilan titik black spot yang ada di Banyumas. Pasalnya, titik-titik tersebut menjadi jalur rawan kecelakaan lalu lintas, khususnya saat arus mudik dan balik lebaran. Selain itu, bersama dengan Dinhub Kabupaten Banyumas, Polres Banyumas juga fokus menangani sejumlah jalur rawan kemacetan yang ada di Banyumas. Hal itu dimaksudkan agar para pemudik, termasuk kendaraan lokal dapat aman dan nyaman saat melintas di jalur Kabupaten Banyumas. Untuk itu, Polres Banyumas menerjunkan 1.436 anggota untuk pengamanan arus mudik dan balik lebaran tahun 2018. Personel Polri, akan bergabung dengan pihak lain seperti Kodim, Satpol PP, Dishub, Dinkes dan berbagai ormas. Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun SIK mengatakan, personel dari Polres Banyumas siap memberikan pelayanan dan memastikan libur lebaran 2018 lebih nyaman dan aman. Personel Polres Banyumas akan ditempatkan di sejumlah pos pengamaman dan pos jaga. "Kami sudah mempersiapkan pos pengamanan di beberapa titik. Selain pos pengamanan, sub pospam dan juga ada pos pelayanan baik di jalur mudik maupun pusat keramaian," kata dia. Menurutnya, arus mudik lebaran tahun ini relatif terurai lantaran panjangnya waktu libur yang didapat. Namun demikian, yang perlu diantisipasi dengan ekstra ketat adalah pengamanan arus balik. "Arus mudik kemungkinan mulai Jumat, dan karena waktu cuti bersama yang panjang maka kepadatan relatif terurai. Yang lebih diantisipasi justru arus balik, karena waktunya mepet," jelas dia. Untuk membantu kelancaran arus mudik dan balik 2018, Polres Banyumas sudah melaksanakan pemantauan jalur Kamis (31/5) lalu. Pemantauan jalur dilakukan sejak wilayah Losari, Ajibarang, Wangon, Rawalo, Patikraja, Kaliori dan Kamranjen sampai Sumpiuh. CEK JALUR : Kapolres Banyumas (tengah) didampingi memberi pengarahan kepada anggota di Pos Pam Patikraja saat cek jalur mudik dan balik bersama Forkompinda Kamis lalu. (MIFTAHUL MUFID/RADARMAS) "Ada beberapa titik rawan kemacetan yang kami kantongi, diantaranya di Jalur Lingkar Ajibarang, Rawalo, Patikraja, Kaliori dan Kemranjen. Setelah pengecekan ini, kami akan menggelar rakor lintak sektoral lagi untuk menentukan langkah-langkah yang dapat diambil di titik rawan macet tersebut," ungkap dia. Menurutnya, pengalaman di tahun sebelumnya juga menjadi bahan acuan solusi tindakan yang perlu diambil di tahun ini. Sehingga, kemacetan dapat dieliminir dan meskipun harus macet durasinya tidak terlalu lama dan tidak terlalu panjang. "Kami juga menyiagakan tim urai gabungan. Jika sebelumnya tim urai stand by di Purwokerto, tahun ini mereka langsung diploting di titik-titik rawan macet," tegas Kapolres. Dia menambahkan, hasil pemantauan jalur kemarin disimpulkan sarana dan prasarana jalan sudah cukup. Hanya ada satu perbaikan jalan yang sedang berlangsung, yakni di daerah Cilongok. "Perbaikan tersebut akan selesai maksimal H-7 lebaran. Sehingga kami harap ini tidak mengganggu perjalanan mudik masyarakat," imbuh Kapolres. (mif)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: