Gropyokan, Petani Kena Ledakan Mercon Tikus

TAMBAK-Kelompok Tani Sarwodadi Desa Karangpetir Kecamatan Tambak melakukan gropyokan tikus. Naas bagi Supri Abdurrahman, jempol tangan kanannya terluka akibat ledakan mercon tikus. Petani warga RT 1 RW 2 Desa Karangpetir itu, bersama petani lainnya memasukan mercon tikus ke dalam lubang. Mereka menggunakan alat bantu semacam cerobong yang digunakan untuk memasukan mercon tikus ke dalam lubang. Setelah terjadi ledakan mercon tikus, Supri kemudian meminta pertolongan dengan menunjukan jempol tangan kanannya yang berlumuran darah. Gino yang merupakan Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan (POPT) dan Pengamat Hama Penyakit (PHP) BP3K Kecamatan Tambak yang berada tidak jauh dari lokasi ledakan, dibantu petani lainnya berupaya menghentikan pendarahan. Yakni dengan membalut luka Supri dengan kain. Selanjutnya Supri langsung dibawa ke Puskesmas Tambak untuk mendapatkan penanganan. Kudasi, Sekretaris Kelompok Tani Sarwodadi yang mengantar Supri ke fasilitas kesehatan. "Mercon tikus melukai petani sudah beberapa kali terjadi di Tambak. Di Karangpetir untuk ketiga kalinya. Pernah juga di Prembun dan Gumelar Kidul," ungkap Gino, Rabu (13/12). Menurut dia, sebelum menggunakan mercon tikus, dirinya sudah menjelaskan petunjuk pemakaian kepada petani. Yaitu dengan cara melunakan mercon terlebih dahulu. Mercon tikus pada gropyokan kali ini mengambil di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Banyumas pada Senin (9/12) lalu. Kelompok tani memperoleh bantuan 1 karung mercon tikus yang berisi 9 dus. Adapun 1 dus mercon tikus berisi 100 batang. Pengambilan mercon tikus juga satu paket dengan cerobong 18 buah. (fij)

Sumber: