Longsor Putus Jalan Desa Langgongsari Cilongok

Longsor Putus Jalan Desa Langgongsari Cilongok

CILONGOK-Akibat hujan deras disertai angin kencang selain menumbangkan puluhan pohon dan menimpa rumah, di jalan desa Langgongsari Kecamatan Cilongok juga terjadi longsor yang memutus jalan tersebut. Akibatnya warga tidak bisa melintas dan aktivitasnya terganggu. Minggu (15/10) kemarin, baru dilakukan penanganan oleh Pemdes, warga dan Koramil 23/Cilongok. Kades Langgongsari. Rasim mengatakan, jalan desa tersebut terputus setelah talud di tepi jalan ambrol dan menyebabkan talud dengan dalam empat meter ikut membawa badan jalan longsor. DARURAT : Warga dibantu anggota TNI dan relawan melakukan perbaikan darurat di jalan desa yang tergerus longsor. Saat ini warga terpaksa memutar jika akan berpergian meluntas di jalan penghubung antar grumbul tersebut. "Kondisi jalan saat ini baru ada penanganan. Warga terpaksa memutar ke jalan yang lebih jauh karena tidak bisa dilintasi kendaraan. Padahal jalan tersebut sebelum longsor bisa dilalui mobil,"jelasnya, Minggu (15/19). Menurut dia, jalan dengan lebar dua meter tersebut merupakan jalan penghubung antara wilayah perbatasan dengan Desa Singasari dan berada di persawahan. Jalan tersebut juga merupakan jalur alternatif warga untuk ke Karanglewas. Saat ini warga masih bisa melintas hanya dengan jalan kaki atau membawa sepeda. "Kalau mau ke Singasari Karanglewas lewat jalan tersebut lebih cepat. Sekarang harus memutar jauh sampai dua kilometer. Kejadian ini sudah kami laporkan dan kami berharap penanganan yang sedang kami lakukan bersama segera selesai,"ujarnya. Terkait dengan kondisi rumah warga yang tertimpa pohon tumbang, Rasim mengatakan rumah rusak sudah ditangani dan perbaikan dilakukan oleh warga dan dibantu oleh Pemerintah Desa serta Muspika. Sejumlah bantuan dari Pemerintah juga sudah sampai ke korban. "Ada yang masih mengungsi yaitu keluarga Muhdir karena rumahnya dalam perbaikan. Penanganan usai kejadian langsung dilakukan sejumlah pihak dan langsung selesai pada sore harinya. Kami himbau kepada warga yang berada di wilayah rawan bencana untuk waspada. Karena intensitas hujan yang masih tinggi, kami himbau juga kepada penderes untuk berhati-hati saat mengambil nira,"pungkasnya. (gus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: