350 Hektare Sawah di Gumelar Terancam Gagal Panen

Terkena Hama Wereng Batang Cokelat GUMELAR - Lahan padi seluas 350 hektare di Kecamatan Gumelar terancam gagal panen karena terserang hama wereng coklat. Sementara satu hektare lagi dipastikan sudah gagal panen dan ada 10 hektare lahan dengan kategori serangan berat. Untuk mencegah meluasnya penyebaran hama, Dinas Pertanian dan Koramil 14/Gumelar mengintensifkan pembasmian hama di lahan Padi Kelompok Tani Margo Dadi Karangtalun dan Kwari Desa Gumelar. Mantri Tani Abu Sunanto menjelaskan, saat ini ada 350 hektar lahan padi di Kecamatan Gumelar yang terancam. Rincian luas lahan adalah 10 hektar terkena serangan berat, 80 hektar terkena serangan ringan. " Di Gumelar ada lahan secara total dibawah satu hektar yang terkena hama wereng batang cokelat. Luas lahan tersebut sudah puso,"jelasnya. Untuk itu, lanjut Abu, petani yang ada di wilayah Gumelar saat ini terus melakukan pembasmian hama wereng dengan berbagai cara seperti penyemprotan yang intensif baik menggunakan obat-obatan seperti Sidatan. "Tetapi untuk lahan pertanian di Gumelar ini ada predator alami yaitu Tomcat yang banyak sehingga bisa meminamilisir serangan hama wereng tersebut. Tetapi petani tidak boleh diam, walapun ada musuh alami wereng yaitu tomcat petani harus tetap bergerak dengan kegiatan pembasmian wereng,"jelasnya. (gus/nun)

Sumber: