Sisa Longsor Desa Cilangkap Gumelar Masih Ganggu Aktivitas Warga
GUMELAR-Longsor yang menutup jalan di Desa Cilangkap Kecamatan Gumelar beberapa waktu lalu masih menyisakan persoalan. Pasalnya, sisa material longsor masih menutup jalan. Pada Kamis (18/5), warga bersama Koramil 15/Gumelar melaksanakan pembersihan sisa material longsor tersebut. Danramil 15/Gumelar Kapt Inf Syukur mengatakan, kegiatan pembersihan material longsor dilaksanakan karena masih ada material berada di jalan desa. Sehingga aktivitas warga terganggu karena jalan menjadi sempit. "Kondisi jalan menjadi sempit dan mengganggu aktivitas warga. Bersama dengan Forkompimkec, pemdes dan Senkom dilaksanakan pembersihan bersama-sama. Sisa longsor dibawa menggunakan mobil,"jelasnya. Usai kegiatan tersebut, lanjut Danramil, jalan desa yang sebelumnya sempit sudah kembali normal. Kemudian warga sudah tidak terganggu saat melintas dengan material longsor yang sebelumnya menutup sebagian jalan. "Warga sudah bisa melintas di jalan yang dibersihkan dari sisa meterial longsor. Namun jika hujan turun warga dihimbau supaya tetap waspada karena tebing setinggi 5 meter masih rawan longsor,"jelasnya. Selain longsor di Cilangkap, jalan kabupaten yang rusak akibat longsor masuk Desa Cihonje mulai tahap perbaikan. Diperkirakan dua bulan mendatang sudah selesai dan dilalui secara normal. Kepala Desa Cihonje Sarnoto mengatakan jalur kabupaten masuk Desa Cihonje rusak sejak setahun yang lalu akibat tanah bergerak yang memicu longsor badan jalan. Akibatnya jalan tersebut ambles separuh dan lalu lintas kendaraan buka tutup kendaraan. "Saat ini sedang dalam perbaikan dan lebaran bisa selesai sehingga bisa dilalui kendaraan dengan lancar,"jelasnya. (gus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: