Tersengat Listrik, Warga Pliken Kembaran Banyumas Meninggal Dunia

PURWOKERTO- Korban meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik kembali jatuh. Kali ini menimpa Nurhasan (28) warga Pliken, Kembaran. Kapolres Banyumas AKBP, Azis Andriansyah SH SIK MHum, melalui Kapolsek Purwokerto Selatan, Kompol Chalid Mawardi SH menjelaskan, peristiwa itu terjadi Kamis (16/3) siang lalu. Saat itu, korban sedang bekerja memperbaiki atap kios. "Korban bermaksud mengganti asbes atap kios GOR RS Margono. Korban naik ke atap menggunakan tangga, tiba-tiba korban terjatuh dan terlilit kabel bertegangan listrik," ujarnya. Melihat kejadian itu, warga yang berada di sekitar lokasi berusaha memberikan pertolongan. Salah satu warga mencabut kabel tersebut dari stop kontak, dan warga lain melapor ke polisi. Usai mendapat laporan, polisi langsung menuju lokasi kejadian. Sesampainya di lokasi, petugas berusaha mengevakuasi korban. "Setelah dievakuasi, korban ditangani oleh tim medis RS Margono. Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan adanya unsur tindak pidana seperti bekas benda tajam ataupun luka akibat kekerasan," ungkap Kapolsek. Menurut Kapolsek, korban meninggal dunia murni karena kecelakaan kerja. Diduga korban meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik. "Korban murni mengalami kecelakaan kerja, dari tanda-tanda yang ada di tubuhnya diduga korban meninggal dunia akibat kesetrum saat akan melakukan perbaikan bangunan," jelas perwira menengah dengan satu melati di pundaknya ini. Dia menghimbau masyarakat agar mengutamakan keselamatan kerja. Pastikan bekerja dengan mematuhi prisedur keselamatan yang berlaku. "Sebelum bekerja sebaiknya mengecek kabel terlebih dahulu, apakah ada yang terkelupas atau tidak. Gunakan prinsip bekerja yang baik dan utamakan keselamatan dalam bekerja,” pungkas Kapolsek. (mif/din)

Sumber: