Dinhub Masih Uji Coba Pelican Crossing di Depan Masjid Jenderal Besar Soedirman

Dinhub Masih Uji Coba Pelican Crossing di Depan Masjid Jenderal Besar Soedirman

UJI COBA. Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas masih melakukan uji coba Pelican Crossing. -JUNI R/RADARMAS-

PURWOKERTO , RADARBANYUMAS.CO.ID - Uji coba Pedestrian Light Controlled Crossing (Pelican Crossing), di depan Masjid Jenderal Besar Soedirman di Jalan Gatot Subroto masih terus dilakukan. Untuk saat ini Pelican Crossing diaktifkan pada waktu-waktu tertentu saja. 

"Ini masih tahap uji coba, penyalaan setengah jam sebelum dan sesudah waktu salat fardu, itu memfasilitasi jamaah yang mau datang ke Masjid Jensud," kata Kepala Seksi Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas Tri Harsono. 

Ia menuturkan, uji coba Pelican Crossing) dimulai sejak pertengahan bulan puasa lalu. Nantinya, untuk Pelican Crossing bakal diaktifkan selama 24 jam. 

"Karena yang menyebrang tidak hanya jamaah masjid, ada toko, tempat usaha. Kemarin momen lebaran jadi fokus kita tersedot ke arus mudik dan balik," tuturnya. 

BACA JUGA:Uji Coba Pembukaan Barrier Simpang Moro Satu Bulan

BACA JUGA:Besok Uji Coba Simpang Moro, Kendaraan Dari Selatan Bisa Langsung ke Utara

Sejauh uji coba ia sebut, tingkat kepatuhan pengguna jalan masih rendah. Pengguna jalan tertib menaati rambu jalan ketika ada petugas yang berjaga. 

"Indikator uji coba berhasil, itu penggun jalan patuh, penyebrang jalan nyaman dan selamat," paparnya. 

Lanjut, untuk Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) yang dipasang di depan Masjid Jenderal Besar Soedirman ia jelaskan, berasal dari CSR perusahaan

"Saya diinstruksikan untuk memfasilitasi. Ada PT  yang mau CSR, kita cari titik ini dipertimbangkan paling pas disitu. Karena kepadatan lalu lintas dan berada di pusat kota," pungkasnya. (res)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: