Stok Golongan O dan AB Masih Krisis, UDD PMI Purbalingga Gencarkan Donor Darah Massal

Stok Golongan O dan AB Masih Krisis, UDD PMI Purbalingga Gencarkan Donor Darah Massal

Kegiatan donor darah massal yang dilaksakan UDD PMI Kabupaten Purbalingga.-Aditya/Radarmas-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Krisis stok darah masih terjadi di Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Purbaalingga. Stok darah glongan O dan AB hanya bisa memenuhi kebutuan darah kurang satu hari. 

Stok darah golongan B juga tidak berada pada posisi ideal. Karena hanya bisa menncukui kebutuhan darah tiga hingga lima hari. Sedangkan, amannya bisa mencukupo kebutuhan darah lebih dari lima hari.

Krisis darah untuk golongan O dan AB, sudah terjadi sejak Kamis, 10 April 2025 lalu. Sejak saat itu, stok darah untuk dua golongan tersebut, mauk kategori merah atau hanya memnuhi kebutuhan darah kurang dari satu hari.

Kepala UDD PMI Kabupaten Purbalingga dr Mey Dian Intan Sari mengatakan, untuk mengatasi krisis stok darah golongan O dan AB, pihaknya menggencarkan donor darah massal. 

BACA JUGA:Krisis Stok Darah Masih Terjadi di Purbalingga, Golongan O dan AB Hanya Bisa Mencukupi Kebutuhan Satu Hari

BACA JUGA:Selama Lebaran, Permintaan Darah Meningkat 20-30 persen

"Permintaan darah sedang tinggi. Kami tersu mengadakan kegiatan donor darah," katanya kepada Radarmas.

Berdasarkan data yang diterima Radarmas, Sejak, Sabtu, 12 April 2025 hingga Rabu, 16 April 2025, sejumlah pelaksanaan donor darah massal sudah dijadwalkan. Bahkan, per hari ada dua kali donor darah massal yang dilaksankan UDD PMI Kabupaten Purbalingga bersama pihak ketiga.

Sementara itu, berdasatkan data dari UDD PMI Kabupaten Purbalingga stok darah golongan O, pada Minggu, 13 April 2025, jumlahnya lebih banyak dibandingkan Sabtu, 12 April 2025.

Jumlah stok darah golongan O naik menjadi 29 kantong, sedangkan sebelumnya hanya 18 kantong. Meski demikian, jumlah yang ada tetap maish di bawah batas aman unyuk memenuhi kebutuhan. Karena masih masuk kateori merah atau hanya bisa mencukup kebutuhan kurang dari satu hari.

BACA JUGA:UDD PMI Kabupaten Purbalingga Kembali Alami Krisis Stok, Kali Ini Golongan Darah O

BACA JUGA:Permintaan Tinggi dan Pendonor Minim, Stok Darah di UDD PMI Kabupaten Purbalingga Kembali Krisis

Sedangkan, stok darah golongan AB jumlahnya sama dengan sehari sebelumnya, yakni hanya enam kantong. Jumlah stok darah tersebut, masih dalam kategori merah atau hanya bisa mencukupi kebutuhan darah kurang dari satu hari.

Dari data yang ada, hanya darah golongan A yang stoknya aman atau bisa mencukupi kebutuhan lebih dari lima hari. Yakni, berjumlah 132 kantong. Jumlah tersebut, menurun dibandingkan satu hari sebelumnya yang berjumlah 158 kantong.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: