5 Trik Jitu Agar Handphone Tidak Mengganggu Ibadah Ramadan

Tanpa disadari, scrolling media sosial bisa menyita banyak waktu, terutama saat berpuasa.Agar lebih terkontrol, manfaatkan fitur Digital Wellbeing di HP Android atau Screen Time di iPhone untuk mengatur batas pemakaian aplikasi.

Pengguna bisa menetapkan waktu maksimal penggunaan harian untuk aplikasi seperti Instagram, TikTok, atau YouTube.Saat batas waktu tercapai, sistem akan memberikan notifikasi atau otomatis mengunci aplikasi hingga esok hari.

Dengan menerapkan cara ini, kebiasaan bermain HP bisa lebih terkendali, terutama saat waktu seharusnya digunakan untuk beribadah. Selain membatasi penggunaan, cobalah untuk menghapus aplikasi yang tidak terlalu penting selama Ramadan.

Mengurangi jumlah aplikasi bisa membantu mengurangi kebiasaan membuka HP secara berlebihan tanpa tujuan jelas.

BACA JUGA:Kekurangan Handphone iPhone, Pahami Sebelum Membelinya!

BACA JUGA:Kekurangan Handphone Android, Harus Tahu Sebelum Membelinya!

3. Tetapkan Jadwal Bebas Handphone untuk Ibadah

Menetapkan waktu bebas HP bisa menjadi langkah efektif agar Ramadan lebih bermakna dan produktif. Cobalah menentukan momen khusus tanpa HP, seperti satu jam sebelum berbuka atau setelah salat Subuh.

Dengan begitu, waktu yang biasanya terbuang untuk berselancar di dunia maya bisa dialihkan ke aktivitas lebih bermanfaat.Misalnya, membaca Al-Quran, berdiskusi keagamaan dengan keluarga, atau melakukan ibadah lain yang lebih mendekatkan diri kepada Allah.

Pengguna juga bisa menerapkan aturan "No-Phone Zone" di area ibadah agar lebih khusyuk dan tidak mudah tergoda.Jika perlu, letakkan handphone di ruangan lain saat beribadah agar tidak tergoda untuk mengecek notifikasi.

Tidak hanya itu, mencoba mengurangi interaksi dengan handphone di waktu sahur dan berbuka juga bisa menjadi kebiasaan baik.Dengan lebih fokus pada kebersamaan dan ibadah, Ramadan bisa dijalani dengan lebih bermakna.

BACA JUGA:Kelebihan Handphone Android, Ketahui Sebelum Membeli

BACA JUGA:Beberapa Perusahaan Handphone yang Bangkrut

4. Gunakan Aplikasi Islami yang Mendukung Ibadah

Sumber: