Program Bupati Kebumen Diharap Jangan dari Nol

Rektor UMNU Kebumen, Dr Imam Satibi--
KEBUMEN- Rektor UMNU Kebumen, Dr Imam Satibi mengapresiasi pidato Bupati Kebumen, Lilis Nuryani Fuad yang mencerminkan visi misinya memimpin Kebumen lima tahun ke depan.
Ia mewanti-wanti, pemimpin daerah tidak boleh memiliki pemikiran semua kebijakan harus dimulai lagi dari nol. Bupati dan Wakil Bupati harus memiliki wawasan pembangunan berkelanjutan dari kinerja kinerja bupati bupati periode periode sebelumnya.
"Visi Bupati Kebumen tidak berangkat dari base line O Km layaknya SPBU tapi pembangunan berkelanjutan dari kinerja kinerja bupati bupati periode periode sebelumnya. Untuk capaian kinerja bupati tidak terpaku pada layanan atau infra struktur fisik saja tapi juga mendorong infrastruktur sosial," ujar Imam Satibi.
Imam Satibi juga berharap, Bupati dan Wakil Bupati menciptakan situasi yang mendukung, agar visi misinya dapat berjalan dengan lancar. Selain menjalin koordinasi internal, Bupati dan Wakil Bupati harus berwawasan luas dalam konteks kerja sama antar wilayah.
Menurutnya, untuk koordinasi internal, Bupati harus bisa membangun relasi dengan seluruh pihak terkait. Baik bawahan, maupun publik dalam pengertian yang lebih luas. Singkatnya, Imam Satibi mendorong, Bupati dan Wakil Bupati Kebumen dapat menjunjung tinggi suasana kebatinan serta budaya warga Kebumen dan budaya Jawa pada umumnya.
"Culture fit menjadi harmonisasi yang penting antara pemimpin dengan bawahan dan juga masyarakat secara luas. Perubahan value baru seiring dengan visi yang baru berharap bisa membumi sampai masyarakat civil society," ujar Imam
Tak hanya itu, Dr Imam Satibi pun sangat mengapresiasi pernyataan Bupati Lilis yang mengajak seluruh warga Kebumen dapat bersatu kembali selepas Pilkada kemarin.
"Ajakan bupati untuk tidak terkotak kotak dalam ruang politik 01 dan 02 menurut saya adalah wujud kedewasaan seorang pemimpin yang berkhidmat untuk ngayeme dan nglakoni demi rakyatnya. Secara garis besar masyarakat kebumen merindukan gaya kepemimpinan yang sejuk dan bisa membawa Kebumen yang berdaya saing global," ujarnya. (cah)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: