Talud Ambrol Timpa Rumah Warga Pageralang

BANYUMAS-Hujan deras Kamis (28/7) lalu, membuat talud sepanjang tujuh meter dan tinggi tiga meter mengalami longsor. Longsoran talud tersebut menimpa rumah milik Rasman (52) di RT 03 RW 05, Desa Pageralang, Kecamatan Kemranjen. Pemilik rumah, Rasman mengatakan, saat peristiwa itu terjadi, dia berada di rumah seorang diri. Dia begitu kaget ketika talud menimpa rumahnya sekitar pukul 23.00. BERSIHKAN: Rasman dibantu warga membersihkan tanah longsor yang menimpa rumahnya Padahal, kondisi hujan saat itu tidak terlalu deras. Jarak talud dengan rumah Rasman sekitar tiga meter. Lantaran semi permanen, pagar rumahnya runtuh tertimpa bebatuan. Tiang rumahnya miring dan membuat rumahnya nyaris roboh. "Batu pada masuk rumah, air juga masuk rumah semua," ujarnya. Jumat (29/7) pagi, atap rumahnya ditopang bambu. Lebih dari tiga bambu yang dipakai. "Dua tiang patah," ujarnya. Meski kondisi rumahnya memprihatinkan, dia mengaku tidak akan mengungsi. Bahkan, saat longsor baru terjadi, dia memilih menetap di rumah. "Di sini saja, semalam juga sendiri," kata dia. Dia memaparkan, bantuan swadaya datang dari warga, atau tetangga, baik berupa tenaga maupun uang. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun dia memperkirakan, kerugian kerusakan rumah dan perabot rumah tangga sekitar Rp 2 juta. "Gerabah pada pecah, perabotan juga banyak yang rusak. Papan untuk rumah sangat dibutuhkan," imbuhnya. (wah)

Sumber: