Perajin Tongkat Pramuka Kalibagor Banjir Order

KALIBAGOR-Memasuki tahun ajaran baru, perajin tongkat Pramuka di Desa Kalibagor, Kecamatan Kalibagor kebanjiran order. Sebab, murid baru akan menggunakan tongkat Pramuka untuk kegiatan persami yang biasa diadakan di awal tahun ajaran baru. Perajin tongkat bambu, Nur (40) mengatakan, sejak 10 tahun lalu, tongkar bambu selalu laris manis saat memasuki tahun ajaran baru. Dia mengakui, dari tahun ke tahun jumlah peminat tongkat bambu semakin bertambah, namun tidak diimbangi dengan ketersediaan bambu. MENGECAT: Perajin tongkat Kalibagor sedang mengecat tongkat pramuka sebelum dipasarkan "Sekarang masyarakat cari praktis, apalagi pohon bambu semakin sedikit," ujarnya. Tahun ajaran baru kali ini, dia mengakui sudah memproduksi sekitar 800 tongkat Pramuka. Bahkan pelanggan sudah meminta untuk memasok lebih banyak lagi. Padahal, pada hari-hari biasa, tongkat pramuka tidak terlalu laku. "Biasanya stok ke toko sekitar 200, habisnya belum tentu kapan. Kalau tahun ajaran baru seperti ini, pesannya sampai 500. Ada yang pesan lagi karena stok di toko hampir habis," paparnya. Menurut dia, harga jual tongkat bambu di toko antara Rp 7000 hingga Rp 10.000. Dia memperkirakan, penjualan tongkat pramuka akan semakin ramai hingga Agustus nanti karena bertepatan dengan hari Pramuka. "Toko mintanya selalu warna kuning kombinasi coklat," imbuhnya. (wah)

Sumber: