Penyadap Pinus Ditemukan Meninggal di Hutan

Penyadap Pinus Ditemukan Meninggal di Hutan

Penyadap-Pinus-Ditemukan-Meninggal-di-Hutan GUMELAR-Seorang penyadap getah pinus bernama Tarsono (58) warga Desa Cihonje Kecamatan Gumelar, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dalam posisi telungkup dengan kepala membentur batang pohon pinus beserta luka di bagian kepala sebelah kanan pecah, Sabtu (25/6) pukul 19.00. Diduga korban terjatuh dari pohon pinus setinggi dua meter dan kepala membentuk pohon pinus yang berada di bawah saat menyadap Pinus. Informasi yang diperoleh, sekitar pukul 07.00, korban berpamitan kepada istrinya untuk melakukan aktivitas penyadapan pinus. Sampai menjelang buka puasa, korban tak kunjung pulang. Khawatir dengan kondisi korban, keluarga melaporkan ke ketua RT/RW dan Desa. Usai berbuka puasa, kepala dusun bersama lima warga mencari keberadaan korban di sekitar wilayah penyadapan korban. Pukul 19.00, warga menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia dengan luka di bagian kepala. Setelah itu, korban dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas untuk dilakukan visum. Kepala Desa Cihonje, Sarnoto mengatakan, setelah dilakukan visum di Puskesmas, korban meninggal murni akibat terjadi benturan benda keras di bagian kepala. Tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban. "Dari hasil visum, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Korban murni mengalami kecelakaan kerja saat melakukan penyadapan pinus. Luka di kepala akibat benturan kepala setelah terjatuh dari atas pohon terkena batang pohon," jelasnya. Setelah visum selesai, pihak kepolisian dan medis yang datang ke lokasi langsung menyerahkan korban kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. "Kemudian korban diserahkan kepada keluarga dan keluarga menerima kejadian tersebut akibat kecelakaan kerja,"pungkasnya. (gus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: