PKL Lapangan Bobosan Sebelah Barat Butuh Penataan

PKL Lapangan Bobosan Sebelah Barat Butuh Penataan

Deretan kios PKL di sebelah barat Lapangan Bobosan.-YUDHA IMAN PRIMADI/RADARMAS-

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID -Pemindahan Pedagang Kaki Lima (PKL) Lapangan Bobosan dari sebelah selatan ke barat masih membutuhkan penataan.

Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau (RTH) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banyumas, Septian Muhranto mengatakan pembangunan Lapangan Bobosan saat ini sedang berjalan.

Pemindahan PKL dari sisi selatan ke barat pun telah dilakukan bekerjasama dengn pihak kelurahan.

Selanjutnya dengan bakal dibangunnya kursi dan pemasangan lampu di Lapangan Bobosan, untuk PKL yang berjualan di sebelah barat lapangan masih butuh penataan.

BACA JUGA:Curah Hujan Tinggi pada Dasarian 3 November, Masyarakat Diminta Waspada Bencana Longsor

BACA JUGA:Nama Kades di Kecamatan Pagedongan Dicatut, Masyarakat Diminta Waspada

"Kami sebenarnya ingin agar kios PKL yang saat ini dibangun di sebelah barat lapanhan untuk lebar dan ketingginanya seragam," katanya ditemui Radarmas, Selasa (5/11).

Septian menjelaskan Lapangan Bobosan merupakan salah satu lapangan milik Pemda dengan ukuran yang sesuai standar ketika difungsikan untuk bermain sepakbola.

Dengan pembangunan plaza di sebelah selatan selebar kurang lebih 3 meter yang berdampak pada majunya gawang sepakbola ke arah utara, Lapangan Bobosan tetap sesuai standar.

"Dari plaza ke arah utara gawang masih ada jarak tujuh meter," terang dia.

BACA JUGA:Maraknya Kasus Guru 'Dipolisikan' Picu Keprihatinan, Ketua Dewan Banyumas Sebut Perlu Solusi Bersama

BACA JUGA:Membanggakan! Mahasiswa UHB Raih Juara Panahan dalam Pertandingan di UNNES

Disinggung mengenai jaring pengaman bola yang dibutuhkan mengantisipasi bola keluar ke Jalan Raya Bobosan dan membahayakan pengguna kendaraan bermotor, jaring setinggi kurang lebih empat meter tersebut akan dipasang oleh pihak kelurahan karena komsep awal pembangunan Lapangan Bobosan tidak merobohkan tembok sebelah selatan lapangan yang berfungsi mencegah bola keluar ke jalan.

"Dari kami awal tidak ada rencana merobohkan tembok sebelah selatan. Namun dari warga melalui kelurahan menghendaki tembok dirobohkan," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: