Kontruksi Rapuh, Rumah Ambruk
Di Cilongok, Dapur Rumah Ludes Terbakar BANYUMAS-Akibat kontruksi bangunan yang sudah rapuh, rumah Sutrisno (30) warga RT 2 RW 3 Desa Pekuncen Kecamatan Pekuncen, ambruk Sabtu (30/1). Tidak ada korban jiwa namun pemilik rumah mengalami luka di bagian kepala setelah tertimpa batu bata. Kerugian materiil ditaksir mencapai Rp 40 juta. Salah satu tetangga korban, Sudiro (40) mengatakan, pemilik rumah baru bangun tidur dan langsung melaksanakan salat subuh. Usai salat, Sutrisno duduk di ruang tengah. Namun tiba-tiba terdengar suara keras di bagian teras yang ternyata suara atap dan tembok roboh di bagian ruang tamu dan dapur. "Suaranya sangat keras, sehingga membuat tetangga termasuk saya kaget. Saya keluar rumah dan melihat rumah Sutrisno sudah ambruk. Warga yang lain kemudian berdatangan dan berusaha menolong pemilik rumah,"jelas Sudiro. Pengghuni rumah lain, berhasil selamat sedangkan Sutrisno mengalami luka robek di bagian kepala dan langsung dilarikan ke Puskesmas untuk mendapat perawatan. Setelah di tangani medis, Sutrisno mendapat tiga jahitan di kepala. "Langsung mendapat penanganan dengan di jahit di kepala, untuk keluarga lain selamat dan mengungsi ke rumah tetangga,"tambah Sudiro. Kapolsek Pekuncen AKP Sutarno mengatakan, rumah Sutrisno ambruk dengan ukuran 5x8 meter menimpa satu penghuni rumah. Diduga karena tiang cor bangunan kurang kokoh dan ukurannya tidak sesuai dengan luas atap, sehingg tidak kuat menahan beban yang menyebabkan ambruk. Di Cilongok, rumah milik Kuseni (66) warga RT 1 RW 1 Grumbul Dukuh Laben Desa Sudimara terbakar di bagian dapur pada Sabtu (30/1) pukul 21.00. Akibatnya, dapur berukuran 4x5 meter ludes dan nira siap masak juga ikut terbakar. Diduga kebakaran berasal dari percikan api yang ada di tungku bakar yang menjalar ke kayu bakar di dekatnya. Karena kayu bakar kering tersebut, api dengan cepat membesar dan melalap semua yang ada di sekitarnya. (gus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: