Baru Dibangun, Talud Ambrol

BANYUMAS-Talud SDN 2 Pancurendang Kecamatan Ajibarang yang baru selesai dibangun seminggu yang lalu, ambrol, Selasa (19/1) lalu sekitar pukul 16.50. Saat kejadian,  sekitar lokasi hujan deras sehingga tanah dan air hampir masuk ke rumah warga.   Kepala SDN 2 Pancurendang, Karso SPd menjelaskan, talud  yang baru selesai dibangun bersama dengan tembok keliling sekolah sekitar satu minggu yang lalu ambrol. Tembok keliling yang ada diatasnya terancam roboh.   "Yang ambrok hanya talud sepanjang 8 meter dengan tinggi 3 meter. Padahal baru selesai dibangun seminggu yang lalu dengan dana DID. Otomatis mengancam tembok keliling yang ada di atasnya,"jelas Karso, Rabu (20/1). Dia mengatakan, pembangunan talud dan tembok keliling sepanjang 40 meter berada di dekat ruang perpustakaan. Namun akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Pancurendang dan sekitarnya, talud yang berada di pojok bangunan ambrol. "Diduga tidak kuat menampung air hujan. Padahal sudah ada saluran air dan pembangunan sudah sesuai dengan standar. Dimungkinkan karena hujannya besar dan air masuk ke sekitar lokasi sampai akhirnya jebol,"ujarnya. Menurut dia, sebelum dibangun talud dan tembok keliling, lokasi tersebut rawan longsor karena tebing sebelah sisi utara dekat dengan rumah warga. Namun setelah dibangun, lokasi yang tidak diprediksi, justru longsor yaitu di pojok ruang perpustakaan. "Malah yang tidak diprediksi sejak awal yang rawan longsor justru longsor. Tetapi setelah kejadian tersebut, warga sekitar lokasi langsung sigap, kemudian pada hari ini juga sudah mulai ditangani dan kami sudah melaporkan ke pihak terkait,"ungkapnya. (gus)

Sumber: