Toko Besi Dibobol Maling
Jebol Tembok, Pelaku Gondol Empat Laptop BANYUMAS-Pencurian dengan pemberatan terjadi di wilayah Desa Ajibarang Wetan Kecamatan Ajibarang. Aksi pencurian menimpa Toko Besi Aji Sakti yang berada di depan Pasar Ajibarang, Selasa (19/1) pukul 06.00. Pencuri masuk ke dalam toko dengan membobol tembok belakang dan membawa empat laptop, perlatan tukang, mesin grenda, mesin absen listrik, kabel Kitani dengan total kerugian ditaksir mencapai Rp 60 juta. Menurut keterangan saksi, Rasim (60) yang rumahnya berada di belakang toko besi, pencurian diketahui pertama kali diketahui karena dirinya melihat tanaman padi yang berada di depan rumahnya rusak. Kemudian dia melihat tembok belakang toko besi Aji Sakti kotor dan berlubang. "Lubangnya masih kelihatan walaupun ditutup dengan daun pisang. Sekitar dau pisang atau di tembok kotor sekali. Padalah sebelumnya tembok warna putih tersebut tidak ada kotoran seperti itu, warnanya orange dan coklat,"ujarnya. Melihat ada kejanggalan, Rasim kemudian melaporkan ke Sadiman (46) yang juga warga sekitar. Sadiman melanjutkan ke Ayo (48) yang merupakan karyawan toko besi. Karyawan toko tersebut, langsung mengecek lokasi dan melihat pintu sudah rusak, meja kantor acak-acakan dan beberapa barang hilang. "Saya lalu lapor kepada tetangga yang kemudian tetangga saya melaporkan ke karyawan toko. Selang beberapa lama kemudian sekitar pukul 08.20, polisi datang ke lokasi untuk mengecek lokasi,"katanya. Kapolsek Ajibarang, AKP I Putu B Krisna menjelaskan, pencurian yang diketahui pukul 06.00. Petugas kepolisian yang langsung mendatangi lokasi bersama tim Identifikasi dari Polres Banyumas mengecek kondisi lokasi dan meminta keterangan dari pemilik toko, Evi Nur (40). Dari pengecekan tersebut, diketahui empat unit laptop dengan rincian satu unit laptop merek Asus, satu unit Laptop merek Soni dan dua unit laptop merek Lenovo sudah tidak berada di lokasi. Kemudian alat pertukangan, grenda, kabel serta mesin absen listri raib dengan taksiran kerugian mencapai Rp 60 juta. "Kerugian mencapai Rp 60 juta. Barang yangdibawa hanya empat laptop, alat pertukangan sampai kabel. Tidak ada uang yang dibawa. Kami langsung melakukan pengecekan lokasi bersama dengan Tim Identifikasi Polres Banyumas dan sejumlah saksi dan pemilik toko sudah kami mintai keterangan,"jelasnya. Menurut Kapolsek, pencuri masuk ke toko dengan cara menjebol tembok belakang dengan ukuran lubang berdiameter sekitar 50 sentimeter. Walaupun dekat tembok yang dijebol ada tumpukan cat namun pencuri berhasil masuk dan menggasak barang yang ada di dalam toko. "Dari jejak yang kami temukan di sekitar lokasi, pencuri jalan kaki melalui areal pesawahan dan membawa barang curiannya lewat belakang. Itu terlihat dari tanaman padi yang rusak. Kemudian kondisi pada malam hari, sekitar lokasi minim penerangan, bahkan tidak ada lampu dan tidak ada penjaga malam. Pencurian ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian,"imbuhnya. (gus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: