5 Kelemahan Motor Listrik Viar N1, Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Membeli

RADARBAANYUMAS.CO.ID - Motor listrik semakin digemari di Indonesia karena ramah lingkungan dan efisien. Namun, setiap produk memiliki kelebihan dan kekurangan, termasuk Viar N1. 

Meski menawarkan desain modern dan fitur menarik, pengguna juga perlu memahami beberapa kelemahan motor ini agar bisa membuat keputusan yang tepat. 

Kelemahan Motor Listrik Viar N1

Berikut adalah 5 kelemahan Motor Listrik Viar N1 yang patut dipertimbangkan.

1. Top Speed Hanya 60 KPJ

Salah satu keterbatasan Viar N1 adalah kecepatan maksimal hanya 60 kilometer per jam (KPJ). 

BACA JUGA:5 Manfaat Fitur Co-Pilot Pada Motor Listrik, Teknologi Cerdas untuk Keselamatan

BACA JUGA:5 Fitur Canggih Motor Listrik Damon Hypersport Pro, Revolusi Teknologi Kendaraan Masa Depan

Ini membuat motor ini kurang ideal untuk perjalanan jauh atau kebutuhan di jalan raya besar yang membutuhkan kecepatan lebih tinggi. Jika Anda sering berkendara di jalan tol atau ruas dengan arus cepat, performa N1 mungkin terasa kurang memadai.

2. Jarak Tempuh Terbatas

Viar N1 memiliki kapasitas baterai yang memungkinkan jarak tempuh sekitar 60 km dalam sekali pengisian. Bagi sebagian pengguna, ini cukup untuk pemakaian harian di kota. 

Namun, bagi yang sering bepergian jauh atau membutuhkan motor untuk perjalanan antar kota, jarak ini bisa menjadi kendala. Pengisian ulang baterai juga memakan waktu sekitar 5-6 jam, sehingga membutuhkan perencanaan matang.

3. Masih Terbatasnya Stasiun Pengisian Daya

Walaupun tren kendaraan listrik terus berkembang, ketersediaan stasiun pengisian umum masih terbatas di beberapa daerah di Indonesia. 

BACA JUGA:5 Fitur Canggih Motor Listrik Pacific SYNCROS 7.0, Pilihan Mode ECO-NORMAL-SPORT-BOOST

BACA JUGA:5 Kelemahan Motor Listrik Pacific SYNCROS 7.0, Terlalu Ringan dan Tantangan Lainnya

Hal ini bisa menjadi masalah jika Anda sering melakukan perjalanan jauh atau lupa mengisi baterai di rumah. Sebagai alternatif, Anda perlu memastikan selalu memiliki akses ke sumber listrik untuk mengisi daya.

4. Biaya Penggantian Baterai Mahal

Meskipun motor listrik lebih hemat biaya operasional dibandingkan motor bensin, penggantian baterai bisa cukup mahal. Umur baterai rata-rata adalah 3-5 tahun, tergantung penggunaan. 

Sumber: