5 Penyebab Shockbreaker Motor Matic Menjadi Keras

Kondisi jalan yang buruk dapat menjadi salah satu penyebab utama mengapa shockbreaker motor matic bisa menjadi keras. 

Saat kendaraan melintasi jalanan yang bergelombang, berlubang, atau tidak rata secara konsisten, shockbreaker akan mengalami tekanan yang lebih besar dari biasanya. 

Hal ini dapat mengakibatkan peredaman yang kurang optimal, sehingga shockbreaker terasa lebih keras dan tidak mampu menyerap guncangan dengan baik. 

Memahami pengaruh kondisi per keadaan terhadap kinerja shockbreaker sangatlah penting untuk menjaga kenyamanan dan keamanan saat berkendara.

3. Kualitas Shockbreaker yang Sudah Tidak Optimal 

Pemilihan shockbreaker yang tidak optimal atau kualitas yang rendah dapat menjadi faktor utama yang menyebabkan shockbreaker motor matic menjadi keras.

Shockbreaker yang sudah aus atau tidak lagi mampu memberikan peredaman yang baik akan cenderung lebih kaku saat digunakan. 

BACA JUGA:4 Kekurangan Motor Matic Yamaha Freego yang Harus Diperhatikan Sebelum Membeli

BACA JUGA:Perbedaan YECVT Yamaha NMAX Turbo Dengan CVT Motor Matic Lainnya, Mana yang Lebih Baik?

Oleh karena itu, penting untuk memilih shockbreaker yang berkualitas baik dan sesuai dengan spesifikasi motor matic kalian guna menjaga kinerjanya dalam menghadapi berbagai kondisi jalan dan memastikan kenyamanan berkendara yang optimal.

4. Kekurangan Oli

Salah satu faktor yang sering kali menjadi penyebab shockbreaker motor matic menjadi keras adalah kekurangan oli pada sistem peredamnya. 

Oli berfungsi penting dalam menjaga kinerja shockbreaker dengan memberikan pelumasan yang baik serta membantu dalam menyerap guncangan saat berkendara. 

Jika oli pada shockbreaker tidak mencukupi atau sudah terlalu lama tidak diganti, ini dapat mengakibatkan gesekan yang lebih besar antar komponen internal shockbreaker, sehingga peredaman menjadi kurang efektif dan shockbreaker terasa lebih kaku. 

Pastikan untuk melakukan perawatan rutin termasuk penggantian oli pada shockbreaker sesuai dengan rekomendasi pabrikan untuk menjaga kualitas dan kinerja shockbreaker motor matic.

Sumber: