4 Cara Mencegah Velg Motor Matic Agar Tidak Gampang Panas
4 Cara Mencegah Velg Motor Matic Agar Tidak Gampang Panas-Pinterest -
BACA JUGA:Hal-Hal yang Tidak Disukai dari Motor Matic Suzuki Nex Crossover
BACA JUGA:Hal-Hal yang Disukai dari Motor Matic Suzuki Nex Crossover
Pastikan selalu merujuk pada buku manual motor Anda untuk mengetahui oli mesin yang direkomendasikan oleh pabrikan. Pilih oli mesin dengan viskositas yang sesuai dengan iklim dan kondisi jalan di mana Anda berkendara.
Ada dua jenis oli mesin utama yaitu oli mesin mineral dan oli mesin sintetis. Oli mesin sintetis umumnya memiliki performa yang lebih baik dan tahan lama dibandingkan oli mesin mineral.
Cari oli mesin yang memiliki sertifikasi API (American Petroleum Institute) yang sesuai dengan spesifikasi motor Anda. Cari oli mesin yang memiliki sertifikasi JASO (Japanese Automotive Standards Organization) yang sesuai dengan jenis kopling.
Lakukan riset dan pilih oli mesin dari merek terpercaya yang memiliki reputasi baik dalam menghasilkan oli berkualitas tinggi. Dan bacalah ulasan dan rekomendasi dari pengguna lain tentang oli mesin yang Anda pertimbangkan untuk dibeli.
Ganti oli mesin secara berkala sesuai dengan rekomendasi pabrikan, biasanya setiap 4.000 km hingga 6.000 km. Periksa kondisi oli mesin secara berkala. Jika oli mesin sudah terlihat keruh atau berwarna hitam, segera ganti oli mesin.
Anda dapat Cara Mencegah Velg Motor Matic Agar Tidak Gampang Panas engan menggunakan oli mesin tambahan (additive) untuk meningkatkan performa oli mesin dan membantu mendinginkan mesin.
3. Periksa kondisi bearing dan bushing secara rutin
Bearing dan bushing adalah komponen penting dalam sistem suspensi dan roda motor matic Anda. Bearing dan bushing yang aus atau rusak dapat menyebabkan gesekan berlebihan, menghasilkan panas, dan bahkan menyebabkan kerusakan pada komponen lain, termasuk velg.
BACA JUGA:4 Pencegahan Velg Motor Matic Gampang Bengkok
BACA JUGA:Beginilah Cara Cek Velg Motor Matic yang Peyang, Cukup dengan Kaca Cermin
Dengarkan suara berisik saat Anda memutar roda atau saat berkendara. Suara berisik menandakan kerusakan bearing atau bushing. Rasakan getaran pada roda atau setang saat Anda berkendara. Getaran dapat menandakan bearing atau bushing yang aus atau longgar.
Jika Anda menduga bearing atau bushing rusak, konsultasikan dengan mekanik terpercaya untuk diagnosis dan penggantian. Mengganti bearing dan bushing membutuhkan alat dan keahlian khusus. Sebaiknya serahkan pekerjaan ini kepada mekanik yang berpengalaman.
Lakukan periksa kondisi bearing dan bushing secara rutin, minimal setiap 6 bulan sekali. Lumasi bearing dan bushing sesuai dengan rekomendasi pabrikan untuk menjaga performa dan mencegah keausan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: