Reaksi Tretan Muslim Soal Coki Pardede Ditangkap, Begini Katanya
Tretan Muslim dan Patrick Effendy memberikan keterangan terkait menangkapan Coki Pardede. JAKARTA — Komika Tretan Muslim mengeluarkan pernyataan atas tertangkapnya sahabatnya, Coki Pardede atas kasus kepemilikan dan penggunaan sabu, sejak Rabu (1/9/2021). Selama ini keduanya dikenal sebagai dua komika yang sangat dekat dan saling melengkapi. Bahkan, sering tampil dengan berdua di beberapa acara dan konten YouTube. https://radarbanyumas.co.id/komika-coki-pardede-diciduk-diduga-terkait-narkoba-netizen-masih-tersesat/ Tretan muncul bersama CEO talent management PT Jenaka Sumber Rejeki (Majelis Lucu Indonesia), Patrick Effendy, memberikan pernyataan resmi tentang Coki. Selama ini, Coki bergabung dalam manajemen Majelis Lucu Indonesia. “Saya tretan muslim dan Patrick Effendy, kami mengonfirmasi bahwa berita tertangkapnya Coki Pardede adalah benar dan kami menyerahkan segala proses hukum kepada pihak yang berwajib,” ujar keduanya di Instagram Tretan, Kamis (2/9/2021). Pat-sapaan Patrick menjelaskan pihaknya sedang mengurus apapun kewajiban manajemen yang terkait Coki agar tidak merupakan klien. “Kami meminta maaf untuk semua pihak yang dirugikan. Terima kasih atas supportnya. Kami akan update segala perkembangan yang ada,” jelas Pat. Dalam pernyataan resmi yang di akun Instagram Majelis Lucu Indonesia, Pat telah membenarkan kejadian Coki. “Menanggapi mengenai berita terkiat salah satu talent Majelis Lucu Indonesia yaitu Reza, Coki Pardede bahwa sejak malam lalu 1 September 2021, talent kami benar telah dijemput oleh oihak kepolisian dari Polres Metro Tangerang Kota untuk diproses hukum lebih lanjut. Hingga saat ini, kami belum dapat melakukan kontak apapun dengan talent kami maupun pihak dari Kepolisian,” tutur Pat. Selaku perwakilan talent manajemen dari Coki Pardede, Pat mengakui sangat menyayangkan kejadian ini. “Meminta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Indonesia, atas kesalahan yang dilakukan oleh talent kami,” lanjutnya. Pat mengatakan, saat ini pihaknya sedang mengupayakan komunikasi kepada pihak keluarga, kepolisian, klien dan semua media untuk menyelesaikan segala tanggung jawab atas kewajiban profesional. “Dan berusaha memberikan strategi serta solusi yang terbaik demi kepentingan bersama, baik untuk pihak client maupun konsumen dari semua program yang terkait,” pungkas Pat. (*/nin/pojoksatu/ttg)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: